Khasiat Jahe untuk Kesehatan Tubuh, Seberapa Banyak Harus Dikonsumsi?

SERAMBINEWS.COM - Jahe bukan hanya sekadar bumbu dapur yang menambah cita rasa makanan dan minuman.

Tanaman herbal ini memiliki segudang manfaat bagi kesehatan yang telah dikenal sejak lama dalam pengobatan tradisional di berbagai budaya.

Sebagai rempah yang kaya akan senyawa aktif seperti gingerol, jahe memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang kuat. 

Manfaat Jahe untuk Kesehatan

Jahe mengandung lebih dari dua belas jenis antioksidan serta berbagai nutrisi penting seperti protein, minyak esensial, vitamin C, silikon, mangan, zat besi, dan fosfor. Berikut adalah beberapa manfaat utama jahe:

1. Meredakan Gangguan Pencernaan dan Irritable Bowel Syndrome (IBS)

Jahe dapat membantu mengatasi gejala gangguan pencernaan seperti perut kembung, mual, dan iritasi usus besar (IBS).

Penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat mempercepat pengosongan lambung hingga 50 persen, sehingga baik untuk penderita gangguan pencernaan kronis.

2. Pereda Nyeri Alami

Kandungan antiinflamasi dalam jahe membantu meredakan nyeri sendi, otot kaku, dan gejala arthritis. Sebuah penelitian menemukan bahwa konsumsi ekstrak jahe dapat mengurangi nyeri pada penderita osteoarthritis.

3. Melindungi dari Penyakit Alzheimer

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan yang berhubungan dengan penyakit Alzheimer.

Mengonsumsi jahe secara rutin dapat membantu meningkatkan daya ingat dan respons otak.

4. Mengatasi Mual dan Muntah

Jahe telah lama digunakan sebagai obat alami untuk mengatasi mabuk perjalanan, mual akibat kemoterapi, serta morning sickness pada ibu hamil.

5. Membantu Membersihkan Sinus

Kandungan nutrisi dalam jahe mampu membantu melegakan sinus dan melancarkan saluran pernapasan.

Secangkir teh jahe hangat dapat menjadi solusi alami untuk mengatasi hidung tersumbat.

6. Berpotensi Mencegah Kanker

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe memiliki kandungan yang dapat membantu melawan sel kanker, terutama kanker prostat dan ovarium.

7. Meredakan Kram Menstruasi

Jahe bersifat antispasmodik, yang berarti dapat membantu mengurangi nyeri akibat kram perut saat menstruasi.

Penelitian menunjukkan bahwa jahe bisa bekerja seefektif obat penghilang nyeri dalam mengurangi nyeri haid.

8. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Sebuah penelitian menemukan bahwa konsumsi jahe dapat membantu menurunkan kadar gula darah, mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL), dan meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.

9. Menurunkan Kolesterol

Beberapa studi menunjukkan bahwa jahe dapat membantu menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol total dalam darah, sehingga baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Berapa Takaran Aman Konsumsi Jahe?

Meskipun jahe memiliki banyak manfaat, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti sakit perut, mulut terasa panas, dan perut kembung. Berikut adalah takaran yang disarankan:

-Orang dewasa: Maksimal 5 gram jahe per hari.
-Penderita arthritis: 2 gram per hari, dibagi menjadi 3 dosis.
-Ibu hamil: Tidak lebih dari 1 gram per hari.
-Anak-anak usia 2-6 tahun: Tidak lebih dari 2 miligram jahe per hari.

Efek Samping yang Perlu Diperhatikan

Konsumsi jahe dalam jumlah besar bisa berinteraksi dengan obat diabetes dan pengencer darah.

Selain itu, mengoleskan jahe langsung ke kulit dapat menyebabkan iritasi.

Dengan mengonsumsi jahe dalam takaran yang tepat, Anda bisa mendapatkan berbagai manfaat kesehatan tanpa efek samping yang merugikan. (TribunSytle.com/ yourtango.com/ Aris)

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul 9 Khasiat Jahe yang Wajib Anda Ketahui & Seberapa Banyak Harus Dikonsumsi

Baca juga: Ini Manfaat Luar Biasa Jahe, Kunyit, dan Serai, Tapi Jangan Konsumsi Berlebihan, Begini Dampaknya