Pemuda Medan Dihajar Warga karena Ancam Bunuh Ibu Kandung, Pelaku Emosi Tak Diberi Uang

Terlihat pelaku yang tidak menggunakan baju dan di area muka serta hidung pelaku menggeluarkan darah karena dipukuli oleh warga.

Editor: Faisal Zamzami
Dok akun Facebook Deli Serdang Info
ANCAM BUNUH - Seorang pria bernama Feridansyah Sirait (41) diamankan warga di Jalan Denai, Kota Medan pada Rabu (3/4/2025). Pria itu diduga mengancam hendak membunuh ibunya. 

SERAMBINEWS.COM - Sebuah video yang viral menunjukkan seorang pria dihajar massa setelah diduga membunuh ibu kandungnya di Jalan Denai, Kota Medan.

Namun, pihak kepolisian mengklarifikasi bahwa pelaku tidak membunuh, melainkan hanya mengancam ibunya.

Dalam video berdurasi singkat tersebut, terlihat seorang pria bertelanjang dada dengan tangan terikat dan wajah babak belur, dikerumuni oleh warga. 

Dalam video yang diunggah akun Instagram @mentiko.id, anak membunuh ibu kandung tersebut berada di kawasan Jalan Denai Kota Medan.

Pelaku sudah ditangkap dan diamankan oleh warga setempat. 

Terlihat pelaku yang tidak menggunakan baju dan di area muka serta hidung pelaku menggeluarkan darah karena dipukuli oleh warga.

Pelaku sudah diamankan dan dibawa ke Polsek Medan Area.

Namun, pihak kepolisian mengklarifikasi bahwa pelaku tidak membunuh, melainkan hanya mengancam ibunya.

Kapolsek Medan Area, AKP Dwi Himawan Chandra, menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi pada Rabu (2/4/2025) sekitar pukul 20.45 WIB.

Pelaku, yang bernama Feridansyah Sirait (41), awalnya mendatangi ibunya, Rismawati (67), untuk meminta uang sebesar Rp 10 ribu, yang kemudian diberikan.

 Feridansyah kembali meminta uang Rp 5 ribu, dan ibunya juga memberikannya.

"Nah, yang ketiga kali pelaku minta uang lagi tidak diberikan ibunya.

Lalu, pelaku berteriak ingin membunuh ibunya," kata Dwi kepada Kompas.com melalui saluran telepon pada Kamis (3/4/2025).

 

Baca juga: Donald Trump Ultimatum Hamas: Ancam Bunuh Warga Gaza jika Tak Bebaskan Sandera


Teriakan tersebut memicu reaksi warga sekitar.

Untuk mengantisipasi agar korban tidak terluka, pelaku diamankan.

Namun, pelaku melawan, yang memicu amarah warga.

"Beberapa warga geram dan menghajar pelaku. Setelah itu, petugas datang ke lokasi dan membawa pelaku," ujar Dwi.

Petugas personil sudah mengamankan pelaku dan membawa ke Polsek Medan Area untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Kita akan melakukan penyelidikan terhadap pelaku yang mengancam ibu kandungnya,"ungkapnya.

Saat ini, pelaku sedang menjalani pemeriksaan di Polsek Medan Area, sementara korban dalam keadaan sehat di rumah.

"Untuk statusnya masih terperiksa. Ini masih mau dicek untuk urine dan kejiwaan. Nanti akan kita sampaikan hasilnya," tutup Dwi.

Pelaku rupanya mantan residivis dan pernah melakukan tindak pidana aksi penganiayaan berat (Anirat).

"Untuk saat ini saya sudah konfirmasi ke pihak lapas soalnya tindak pidana yang dilakukan sebelumnya," ujarnya. (*)

 

Baca juga: Seorang Pria Tewas Dibunuh Depan Hotel di Sentani Papua, 4 Pelaku Ditangkap dan Dua Orang Buron

Baca juga: Tembok Penjara Dijebol Pakai Sendok, 7 Napi Lapas Kelas IIB Sorong Papua Barat Daya Berhasil Kabur

Baca juga: Resep Sehat JSR ala dr Zaidul Akbar untuk Mencerahkan Kulit, Kaya Kolagen Juga Baik untuk Pencernaan

 

Sudah tayang di Kompas.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved