Berita Pidie
Jembatan Gantung di Tangse Rusak Dampak Banjir, Pemerintah Didesak Segera Perbaiki
" Abutment jembatan rusak berat, lantaran sebagian tanah telah ambruk ke sungai," kata mantan Keuchik Beungga
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nur Nihayati
" Abutment jembatan rusak berat, lantaran sebagian tanah telah ambruk ke sungai," kata mantan Keuchik Beungga
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Jembatan gantung melintasi Krueng Beungga di Dusun Blang Bubue, Gampong Beungga, Kecamatan Tangse, Pidie rusak dampak banjir.
Kerusakan jembatan gantung terjadi pada abutment, sehingga harus ditangani cepat karena struktur tanah labil.
Untuk diketahui, banjir terjadi di Gampong Bengga, Kecamatan Tangse, Sabtu (5/4/2025) sekira pukul 15.00 WIB, akibat hujan disertai angin kencang yang menerbangkan atap usaha jagung bakar dipinggir jalan.
" Abutment jembatan rusak berat, lantaran sebagian tanah telah ambruk ke sungai," kata mantan Keuchik Beungga, Asnawi, kepada Serambinews.com, Selasa (8/4/2025).
Ia menjelaskan, longsor tanah abutment penahan jembatan gantung akan meluas jika tidak ditangani cepat.
Sebab, sruktur tanah yang gembur mudah terkikis air sungai mengalir deras.
Apalagi, minggu terakhir ini curah hujan tinggi hingga air ungai akan deras.
Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Pidie harus mempercepat menangani abutment jembatan gantung.
" Jembatan itu sebagai urat nadi warga Gampong Beungga sebagai sarana penyebrangan saat mengangkut hasil kebun dan pakan ternak," kata Asnawi.
Menurutnya, jika jembatan gantung itu ambruk, maka petani tidak bisa lagi mengangkut hasil kebun.
Makanya, jembatan gantung tersebut harus cepat ditindaklanjuti pemerintah.
Artinya pemeruntah tidak mengulur-ngulurkan waktu untuk mengangani kerusakan abutent jembatan gantung di kawasan Dusun Blang Bubue.
Selain itu, kata Asnawi, dampak banjir tersebut menyebabkan tanaman padi yang masih muda telah tumbang ke tanah.
Pemerintah harus membantu benih untuk petani yang ditimpa bencana banjir. (*)
Driver Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, IPNU Pidie: Negara Harus Bertanggung Jawab |
![]() |
---|
IPNU Pidie: Tragedi Driver Ojol Jadi Titik Balik, Saatnya Negara Hadir Tegakkan Keadilan Bagi Rakyat |
![]() |
---|
Cegah Inflasi, Pemkab Gelar Operasi Pangan Murah di Peukan Baro, Rp 95.000/Paket |
![]() |
---|
Jaksa Periksa Puluhan Kepala Sekolah di Pidie |
![]() |
---|
Kasus ASN di Pidie Diduga Predator Anak di Bawah Umur, Polisi Periksa Lima Saksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.