Peristiwa

Kronologi Mantan Kanit Reskrim di Deli Serdang Terkapar Di Amuk Massa, Dituduh Cabuli Anak Tetangga

Risqi membenarkan bahwa ia merupakan mantan anggota Polri yang telah dipecat serta pernah menjabat sebagai Kanit Reskrim di Polsek Talun Kenas.

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Ansari Hasyim
TRIBUNMEDAN.COM
DIHAJAR MASSA: Mantan Kanit Reskrim Polsek Talun Kenas, Sabirin ditemukan terkapar di Desa Tadukan Raga Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deli Serdang, Senin (28/4/2025). Ia sempat dihajar warga yang geram dengan perbuatannya. 

Namun Sabirin keluar dari rumah sakit hanya berselang baru 1 jam usai dibawa.

Hal itu diungkapkan oleh pihak RS Mitra Sehat pada Selasa (29/4/2025) siang.

Diwartakan Tribun Medan, Selasa (29/4/2025), informasi keluarnya Sabirin tersebut didapat dari pihak rumah sakit pada Selasa siang.

"Sudah keluar bang dini hari. Sebentar aja tadi malam karena memang nggak mau dirawat inap minta pulang orangnya," ucap Aldi security Rumah Sakit Mitra Sehat, dilansir dari Tribun Medan.

Aldi mengungkapkan, pihak polisi pun sempat mendatangi rumah sakit dan meminta manajemen untuk membukakan rekaman CCTV.

Baca juga: Update Kasus Oknum Polisi Diduga Merudapaksa Ibu Mertua, Aipda AD Membantah, Ngaku Dirayu Duluan

Dari rekaman CCTV itulah, diketahui bahwa Sabirin berhasil keluar 1 jam usai mendapatkan perawatan. 

Ia keluar dari rumah sakit dibantu oleh seorang kerabat sekira pukul 02.00 WIB.

"Tadi polisi pun banyak datang ke sini. Ya lihat CCTV juga karena orangnya udah nggak ada lagi di sini," lanjut Aldi.

Menurutnya, pihak kepolisian juga sempat mengintrogasi supir ambulan rumah sakit yang membawa pulang Sabirin.

Kasus pencabulan dilaporkan ke kepolisian

Kasus dugaan pencabulan terhadap anak dibawah umur yang terjadi di Desa Tadukan Raga Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deli Serdang ini pun sedang diselidiki oleh Polresta Deli Serdang.

Diketahui kalau H ayah yang anaknya dicabuli telah membuat laporan ke Polresta Deli Serdang Senin (28/4/2025) sore dengan nomor  nomor STTPL /B/ 415/IV/2025/SPKT/POLRESTA DELI SERDANG tanggal 28 APRIL 2025.

Menurut pengakuan orangtua korban, mereka mengetahui kejadian dugaan pencabulan terhadap anaknya pada Minggu (27/4/2025), tepatnya setelah pulang kerja.

Saat itu, orangtua korban mendapati anaknya kesakitan saat buang air kecil dan mengeluarkan darah.

Dari situlah pihak keluarga mendapatkan keterangan dari anaknya bahwa pelakunya diduga mengarah kepada Sabirin. 

Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang, Kompol Risqi Akbar juga membenarkan bahwa ada laporan kasus pencabulan oleh orangtua korban.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved