Konflik India dan Pakistan

Langit Kashmir Membara! India Gempur Wilayah Pakistan dari Udara, Pakistan Segera Membalas Serangan

Pakistan mengklaim telah menembak jatuh lima jet tempur India, sementara kedua pihak saling melaporkan korban dan kehancuran di perbatasan yang telah

Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Amirullah
Tangkapan layar Youtube
INDIA BOMBARDIR PAKISTAN- India membombardir enam lokasi dengan 24 serangan di Pakistan dan Kashmir yang dikelola Pakistan, kata juru bicara Letnan Jenderal Ahmed Sharif Chaudhry dalam konferensi pers Rabu pagi. Delapan orang Tewas dan puluhan lainnya luka-luka di 6 Lokasi di Pakistan, kata juru bicara militer. Delapan orang tewas, termasuk anak-anak, dan 35 orang terluka, kata juru bicara militer Pakistan setelah India melancarkan serangan militer terhadap sasaran-sasaran di Pakistan Rabu pagi (7/5/2025). 

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, melalui juru bicaranya, menyerukan pengekangan maksimal dari kedua pihak.

 Sementara itu, Penasihat Keamanan Nasional India, Ajit Doval, telah menghubungi sejumlah pejabat tinggi dari Amerika Serikat, Inggris, Rusia, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab untuk menyampaikan posisi India.

Pemerintah India menamai serangan tersebut sebagai “Operasi Sindoor” mengacu pada bubuk merah yang biasa dipakai wanita Hindu yang sudah menikah sebagai simbol status mereka.

Nama ini dianggap simbolis atas “pembalasan terhadap darah yang tertumpah,” menurut seorang pejabat India.

Ketegangan ini berdampak langsung pada ekonomi dan transportasi regional.

 Saham berjangka India, GIFT NIFTY, turun 0,3 persen.

Maskapai besar seperti IndiGo, Air India, dan Qatar Airways membatalkan penerbangan menuju dan dari wilayah India serta Pakistan karena penutupan wilayah udara.

Para analis memperingatkan bahwa situasi ini bisa berkembang menjadi konflik berskala lebih besar.

"Mengingat skala serangan India, yang jauh lebih besar dari yang terjadi pada 2019, kita dapat memperkirakan respons Pakistan yang cukup besar,” kata Michael Kugelman, analis Asia Selatan dari Washington.

“Semua mata tertuju pada langkah India selanjutnya. Apa yang terjadi setelah ini akan menjadi penentu seberapa serius krisis ini akan berkembang,” ujarnya.

Baca juga: Krisis Memanas: India Serang Pakistan, Islamabad Siapkan Balasan Militer

 (Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved