Kesehatan
Tidur Tak Pernah Biasa: 10 Jenis Mimpi yang Bisa Mengungkap Kesehatan Mental
Namun, menurut para ahli, mimpi bisa menjadi jendela untuk memahami kondisi emosional dan kesehatan mental seseorang.
Penulis: Gina Zahrina | Editor: Amirullah
Terutama dialami anak-anak, mimpi ini terjadi saat tidur non-REM. Penderitanya bisa duduk tegak, menjerit, atau berkeringat tanpa ingat apa yang terjadi.
Ini berbeda dari mimpi buruk karena terjadi pada fase tidur yang lebih dalam dan sering tidak disadari.
Dalam kasus dewasa, night terrors bisa menjadi gejala gangguan kecemasan atau gangguan tidur serius.
4. Mimpi Sadar (Lucid Dreams)
Pemimpi sadar bahwa ia sedang bermimpi dan bahkan bisa mengendalikan alurnya. Lucid dreaming sedang diteliti dalam psikologi karena berpotensi menjadi terapi untuk mimpi buruk kronis.
Juga, lucid dream bisa digunakan untuk melatih keterampilan mental, meningkatkan kreativitas, atau memperbaiki emosi negatif.
Baca juga: Perutmu, Otak Keduamu: Rahasia Kesehatan Mental yang Sering Terabaikan
5. Mimpi Siang Hari (Daydreaming)
Saat kamu duduk melamun di kantor atau membayangkan hal-hal menyenangkan saat macet, itu adalah bentuk daydream.
Meski terjadi saat sadar, ini mencerminkan keinginan, aspirasi, atau stres tersembunyi. Dalam dosis sehat, daydreaming bisa menjadi pelepas stres dan alat untuk memvisualisasikan tujuan.
6. Mimpi Berulang (Recurring Dreams)
Jika kamu sering mengalami mimpi yang sama berulang kali, itu bisa menjadi sinyal dari alam bawah sadar bahwa ada masalah emosional yang belum tuntas.
Misalnya, mimpi tersesat atau dikejar bisa menunjukkan kecemasan yang terpendam atau rasa bersalah yang belum dihadapi.
7. Kebangkitan Palsu (False Awakening)
Mimpi ini membuat seseorang merasa sudah bangun dan memulai hari seperti biasa, padahal ia masih tertidur. Kebangkitan palsu bisa terasa sangat nyata dan membingungkan.
Fenomena ini sering dikaitkan dengan lucid dream dan bisa menjadi pertanda otak yang sedang mengalami gangguan dalam transisi tidur-bangun.
Baca juga: Religio-Psycho-Immunology: Peran Spiritual dalam Menjaga Kesehatan Mental Remaja
8. Mimpi Penyembuhan (Healing Dreams)
Healing dreams memberikan rasa kedamaian dan kelegaan emosional. Mereka sering muncul setelah periode stres atau kesedihan mendalam, dan membawa pesan positif, bahkan solusi emosional.
Banyak orang melaporkan bangun dengan perasaan damai setelah mengalami mimpi jenis ini.
9. Mimpi Profetik (Prophetic Dreams)
Disebut juga mimpi prekognitif, yaitu mimpi yang tampak seperti meramalkan masa depan.
Meski sulit dibuktikan secara ilmiah, banyak yang mengaku mengalami mimpi seperti ini menjelang peristiwa penting dalam hidupnya. Apakah ini hanya kebetulan atau intuisi bawah sadar, masih menjadi misteri.
10. Mimpi Vivid
Tips Sehat Makan Bubur Ayam ala dr Zaidul Akbar, Ini Alasan Pagi Hari Jangan Makan Berat |
![]() |
---|
Benarkah KB Bisa Bikin Mandul? Seksolog dr Boyke Buka Suara, Ini Faktanya! |
![]() |
---|
Enzim Hilang, Imun Drop: Inilah Alasan Anak Mudah Sakit Zaman Sekarang, Diungkap dr Zaidul Akbar |
![]() |
---|
Cuma Tujuh Hari! dr Zaidul Akbar Bocorkan Cara Diet Bikin Perut Rata Tanpa Obat |
![]() |
---|
Rahasia Sehat ala Dr Zaidul Akbar: Jahe Bisa Angkat Lendir dan Tingkatkan Imunitas! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.