Breaking News

Kebakaran di Lhokseumawe

Balai Pengajian dan Satu Rumah Ikut Terimbas Kebakaran Disertai Tiga Ledakan di Lhokseumawe

Dua bangunan yang terkena imbas atas kebakaaran disertai tiga ledakan di Lhokseumawe ini, pertama, terbakarnya dinding dapur terbuat dari tepas yang m

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
PADAMKAN API - Petugas memadamkan api atas terbakarnya satu rumah di Desa Cut Mamplam, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Minggu (1/6/2025) sekitar pukul 12.00 WIB. Kebakaran ini juga berimbas terhadap dapur satu rumah lainnya dan balai pengajian. 

Dua bangunan yang terkena imbas atas kebakaaran disertai tiga ledakan di Lhokseumawe ini, pertama, terbakarnya dinding dapur terbuat dari tepas yang merupakan rumah milik dari Andi.

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Kebakaran rumah milik Fadli di Desa Cut Mamplam, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Minggu (1/6/2025) sekitar pukul 12.00 WIB dilaporkan juga sempat berimbas ke dua bangunan lainnya.

Salah satunya adalah kelas dari sebuah balai pengajian.

Dua bangunan yang terkena imbas atas kebakaaran disertai tiga ledakan di Lhokseumawe ini, pertama, terbakarnya dinding dapur terbuat dari tepas yang merupakan rumah milik dari Andi.

Saat terjadi kebakaran, harta benda dari rumah tersebut juga sempat dievakuasi keluar oleh warga.

Kedua, kelas belajar dari Balai Pengajian Nurul Huda milik Almarhum Tgk Abdullah Zaini.

Untuk balai pengajian, kaca jendela retak, serta plafon di bagian luar kelas juga rusak.

Baca juga: Warga Gaza: Kami Berharap kepada Tuhan Agar Kami Terbebas dari Perang Ini

Ketua Tagana Lhokseumawe, Samsul Bahri, membenarkan ekses kebakaran rumah tersebut sempat berimbas ke bangunan lainnya.

Diberitakan sebelumnya, rumah yang terbakar adalah milik Fadli (56). Dimana dalam rumah tersebut ditempati 3 keluarga atau berjumlah 6 jiwa.

Untuk kronologis kejadian, sesuai informasi Ketua Tagana Lhokseumawe, Samsul Bahri, sebelum kebakaran, istri Fadli, yakni Roswati sedang memasak.

Usai memasak, dia pun mematikan kompor. Namun masih tercium bau gas yang berasal dari tabung 3 kilogram.

Sehingga tiba-tiba bagian dapur pun mulai terbakar. 

Karena kondisi cuaca sangat terik dan bangunan dapur pun terbuat dari kayu, maka api sangat cepat menyebar.

Baca juga: Wakili Gubernur Aceh, Bupati Safaruddin Tutup Gelar TTG dan Expo UMKM HUT Ke-23 Abdya

Saat itulah mulai terdengar ledakan. 

Sesuai keterangan warga, kata Samsul Bahri, ledakan pertama di bagian dapur. Lalu yang kedua juga bagian dapur, serta yang ledakan ketiga di bagian tengah rumah. 

"Diduga ledakan dari tabung gas dan juga sepeda motor yang terbakar," kata samsul Bahri.

Sedangkan saat kebakaran, di dalam rumah hanya  Roswati dan anak perempuannya. Keduanya pun selamat. (*)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved