Kebakaran di Lhokseumawe

Roswati Harus Dibopong Saat Dikeluarkan dari Rumahnya yang Terbakar di Lhokseumawe Saat Siang Hari

Dalam kebakaran di Lhokseumawe yang terjadi Minggu (1/6/2025) sekitar pukul 12.00 WIB, istri Fadli bernama Roswati sempat harus dibopong oleh familiny

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
KEBAKARAN DI LHOKSEUMAWE - Satu rumah di Desa Cut Mamplam, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Minggu (1/6/2025) sekitar pukul 12.00 WIB terbakar. Pemilik rumah, Roswati harus dibopong untuk keluar dari kebakaran itu. 

Dalam kebakaran di Lhokseumawe yang terjadi Minggu (1/6/2025) sekitar pukul 12.00 WIB, istri Fadli bernama Roswati sempat harus dibopong oleh familinya saat dibawa ke luar dari rumahnya yang terbakar itu. 

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE -  Dramatisnya proses penyelamatan orang  sempat terjadi saat api melalap rumah milik Fadli di Desa Cut Mamplam, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe.

Dalam kebakaran di Lhokseumawe yang terjadi Minggu (1/6/2025) sekitar pukul 12.00 WIB, istri Fadli bernama Roswati sempat harus dibopong oleh familinya saat dibawa ke luar dari rumahnya yang terbakar itu. 

Jala, famili korban, menceritakan, saat asap terlihat membumbung tinggi, dirinya langsung berlari menuju lokasi kebakaran.

Saat sampai di lokasi, dia mendapatkan kabar kalau, bibinya, Roswati masih di dapur rumah.

Maka dengan sigapnya dia pun langsung menuju dapur. "Mabit (sebutan untuk bibi) mungkin drop  tidak bisa lagi lari keluar, sehingga langsung saya bopong keluar untuk diselamatkan," urainya.

Aksi cepat Jala ini pun berhasil menyelamatkan Roswati, tanpa kekuranga apa pun. "Alhamdulilah semuanya selamat, walau harta benda habis terbakar, termasuk dua sepeda motor," katanya.

Baca juga: Kemenag Tegaskan belum Ada Informasi Terkait Pembukaan Visa Furoda, Dirjen: 525 Kloter sudah Terbang

Karenanya, Jala pun mengharapkan Wali Kota Lhokseumawe bisa segera membantu keluarga yang menjadi korban kebakaran.

Diberitakan sebelumnya, rumah yang terbakar adalah milik Fadli (56). Di mana dalam rumah tersebut ditempati 3 keluarga atau berjumlah 6 jiwa.

Ekses kebakaran, juga sempat berimbas ke dua bangunan lainnya.

Pertama, terbakarnya dinding dapur terbuat dari tepas yang merupakan rumah milik dari Andi.

Saat terjadi kebakaran, harta benda dari rumah tersebut juga sempat dievakuasi keluar oleh warga.

Kedua, kelas belajar dari Balai Pengajian Nurul Huda milik Almarhum Tgk Abdullah Zaini.

Baca juga: Tentara Israel Melepaskan Tembakan saat Warga Gaza Berkumpul di Titik Distribusi Bantuan 

Kronologis kejadian

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved