Berita Aceh Timur

Tingkatkan Literasi, SMKN 1 Idi Aceh Timur Terbitkan 20 Buku Kolaborasi Guru dan Siswa, Ini Judulnya

Kepala SMKN 1 Idi, Aceh Timur, Antoni Samad ST MSi, menyampaikan hal ini, Kamis (5/6/2025). 

Penulis: Maulidi Alfata | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
BUKU GURU DAN SISWA - Kepala SMKN 1 Idi, Antoni Samad, menerima karya guru dan siswa yang sudah dibukukan dan diterbitkan. 

Kepala SMKN 1 Idi, Aceh Timur, Antoni Samad ST MSi, menyampaikan hal ini, Kamis (5/6/2025). 

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Jika guru mengharuskan siswanya menulis, tentunya guru juga harus sudah mengawali terlebih dahulu. 

Keteladanan menjadi unsur awal yang dapat memicu lahirnya perilaku berkarakter sebagaimana ingin ditanamkan dalam diri individu sesuai dengan tujuan lembaga pendidikan.

Kepala SMKN 1 Idi, Aceh Timur, Antoni Samad ST MSi, menyampaikan hal ini dalam siaran pers kepada Serambinew.com, Kamis (5/6/2025). 

"Setiap ada kesempatan, baik ketika  rapat terbatas, rapat umum, maupun disela-sela kegiatan lainnya di sekolah," ujar Antoni.

Katanya, setiap ada waktu, terus memotivasi guru bahkan siswa untuk menulis, apapun itu.

Dijelaskannya, semenjak menjadi SMK Pusat Keunggulan tiga tahun lalu, SMK Negeri 1 Idi, Kabupaten Aceh Timur, guru dan siswa bahu membahu dalam mengembangkan literasi, termasuk penulisan buku.

Baca juga: Geledah Kamar Tahanan, Petugas Rutan Kelas IIB Banda Aceh Amankan 4 Unit Hp

"Kini hasilnya sudah terlihat, tak tanggung-tanggung, 20 buku hasil kolaborasi guru dan siswa sukses ditelurkan," sebut Antoni.

Lebih lanjut kepala sekolah memberikan apresiasinya  kepada guru dan siswa yang sudah behasil menulis buku di sekolah ini.

Ia merasa bangga atas semangat guru dan siswa menghasilkan karya buku secara mandiri maupun antologi.

Antoni menuturkan, sejauh ini, SMK Negeei 1 Idi telah berhasil menerbitkan sebanyak 20 judul, baik buku karya individu maupun antologi.

Bahkan katanya, buku yang diterbitkan CV. Jejak Publisher ini, dapat memberi warna dan bisa sebagai pedoman dalam pendidikan.

Kemudian sambungnya lagi, selama ini sekolah mampu menggerakkan literasi dan kemampuan menulis guru.

Baca juga: KPK Sebut Haryanto Staf Ahli Menaker Terima Rp 18 Miliar Dalam Kasus Pemerasan Izin TKA

Antoni menyampaikan, semoga hal ini dapat menginspirasi guru yang lain untuk gemar menulis.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved