Berita Subulussalam

Gara-gara Screenshoot Chat, Gadis Aceh Hampir Dirudapaksa di Kebun Sawit, Sosok Ini Jadi Penyelamat

Percobaan pemerkosaan itu berawal dari sebuah screenshoot teman korban, saksi L, yang memposting percakapan L dan pelaku di cerita (story) WhatsApps.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Ansari Hasyim
Tribunnews.com
Foto hanyalah ilustrasi - Gara-gara Screenshoot Chat, Gadis Aceh Hampir Dirudapaksa di Kebun Sawit, Sosok Ini Jadi Penyelamat 

Saat K pergi mengisi bensin, terdakwa membawa korban pergi dengan berboncengan menggunakan sepeda motor untuk jalan-jalan.

Selanjutnya sekira pukul 21.00 WIB, terdakwa membawa sepeda motor tersebut ke arah jalan SKPC Desa Penuntungan.

Dalam perjalanan, korban meminta terdakwa untuk memulangkan dirinya ke rumah.

Namun terdakwa menolak permintaan tersebut, dan tetap membawa korban ke arah kebun sawit milik warga.

Setelah sampai di kebun sawit, terdakwa mengangkat tubuh korban dari sepeda motor, dan mengajak untuk berhubungan layaknya suami istri.

Namun permintaan itu ditolak dan korban pergi meninggalkan terdakwa menuju ke jalan.

Lalu terdakwa menyusul korban menggunakan sepeda motor dan mengajak korban untuk naik sepeda motornya.

Setelah korban naik ke sepeda motor, terdakwa berkata bahwa Handphone nya tertinggal di kebun sawit tadi.

Sehingga terdakwa kembali ke kebun sawit tersebut.

Setelah sampai di kebun sawit, terdakwa langsung menurunkan korban dari sepeda motor dan membaringkan tubuh korban serta langsung mencekik leher korban.

Terdakwa juga menutup mulut korban sambill berkata “kalau kau teriak ku buang kau ke jurang”.

Tidak tinggal diam, korban melakukan perlawanan dengan berteriak.

Saat terdakwa hendak membuka celananya namun kesulitan karena korban melakukan perlawanan.

Pada saat yang bersamaan, ada warga yang melintasi kebun tersebut.

Karena takut ketahuan perbuatannya, terdakwa kemudian melarikan diri dan meninggalkan korban sendirian.

Korban lalu pergi meminta pertolongan dan bertemu dengan Satria Governur, yang merupakan seorang polisi.

Selanjutnya Satria memberitahukan kejadian tersebut kepada perangkat desa setempat dan mengamankan korban.

Kasus ini kemudian dilaporkan ke Polres Subulussalam untuk proses hukum lebih lanjut.

(Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved