Waduh, Lebih dari 500 Ribu Rekening Penerima Bansos Terindikasi Judol, Nilainya Hampir Rp 1 Triliun

PPATK mengungkapkan lebih dari 500 ribu rekening penerima bantuan sosial dari pemerintah terindikasi judi daring.

Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM/YENI HARDIKA
ILUSTRASI BANSOS PENABALAN - Lebih dari 500 Ribu Rekening Penerima Bansos dari Pemerintah Terindikasi Judi Online 

SERAMBINEWS.COM - PPATK bongkar fakta mengejutkan: Ratusan ribu penerima bantuan sosial ternyata terlibat judi online dengan transaksi nyaris Rp1 triliun.

Bukan cuma itu, ada juga yang terindikasi korupsi hingga pendanaan terorisme.

Sementara itu, jutaan pekerja masih belum menerima BSU 2025 yang dijanjikan pemerintah.

Apa yang sebenarnya terjadi? Siapa yang salah? Dan bagaimana nasib bantuanmu?

Ada fakta mengejutkan dari data yang diungkap oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

PPATK mengungkapkan lebih dari 500 ribu rekening penerima bantuan sosial dari pemerintah terindikasi judi daring.

Nilainya transaksinya pun tak main-main mencapai hampir Rp1 Triliun.

“Ya kita masih baru satu bank (BUMN) ya, baru satu bank. Jadi kita cocokin NIK-nya, ternyata memang ada NIK yang penerima Bansos yang juga menjadi pemain judol, ya itu 500 ribu sekian,” ucap Kepala PPATK Ivan Yustiavandana usai rapat kerja dengan Komisi 3 DPR, Kamis (10/7/2025).

Selain terkait dengan Judol, kata Ivan, ada juga rekening penerima bantuan sosial dari pemerintah terindikasi dengan tindak pidana korupsi dan pendanaan terorisme.

“Tapi, ternyata ada juga NIK-nya yang terkait dengan tindakan pidana korupsi, bahkan ada yang pendanaan terorisme,” ungkap Ivan.

Menurut Ivan, dari NIK yang terindikasi terlibat dengan kegiatan pendanaan terorisme mencapai lebih dari 100 orang.

“Lebih dari 100 orang itu NIK-nya teridentifikasi terlibat mengenai kegiatan pendanaan terorisme,” kata Ivan. 

Ivan mengatakan, PPATK masih akan menggali 4 rekening terkait dugaan keterlibatan judi online, tindak pidana korupsi, dan pendanaan terorisme.

“Masih ada 4 bank lagi,” ucap Ivan.

Baca juga: Hampir Rp 1 Triliun Dana Bansos Digunakan untuk Judi Online, DPR Minta Polisi Beri Sanksi

Banyak Yang Belum Dapat BSU

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved