Laptop Chromebook di Aceh
Chromebook di Aceh, Disdikbud Langsa Sebut Tak Ada Sekolah yang Terima, Data Kemendikbudristek Ada
Fakta yang disampaikan oleh Disdikbud Kota Langsa ternyata bertolak belakang dengan data milik Kemendikbudristek.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM - Kasus penyidikan kasus dugaan korupsi proyek pengadaan laptop Chromebook di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) masih berlangsung.
Di tengah penyidikan kasus tersebut, muncul ketidaksesuaian data antara pusat dan daerah.
Salah satu daerah di Aceh ternyata tidak mendapatkan penyaluran bantuan dari program digitalisasi pendidikan yang digagas oleh eks Mendikbudristek Nadiem Makarim pada periode 2019-2022 tersebut.
Hal itu diketahui saat Serambinews.com melakukan cek fakta di lapangan.
Daerah yang tidak menerima laptop tersebut ialah Kota Langsa.
Namun dalam data resmi milik Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, justru mencatat ada beberapa sekolah di Langsa yang masuk dalam daftar penerima chromebook.
Disdikbud Langsa sebut tak ada sekolah yang menerima
Sekolah-sekolah di Kota Langsa dipastikan tidak masuk dalam daftar penerima bantuan laptop Chromebook dari Kemendikbudristek dalam program digitalisasi pendidikan nasional.
Hal ini disampaikan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Langsa, Sopyan Hamid, M.Pd, usai melakukan penelusuran internal terkait penyaluran bantuan tersebut.
Baca juga: Laptop Chromebook Sekolah di Pidie Sebagian Rusak, Ternyata Memiliki Unggulan
Menurut Sopyan, pihaknya telah mengecek ke seluruh bidang terkait di dinas, dan hasilnya menunjukkan bahwa tidak ada satu pun satuan pendidikan di Langsa yang menerima bantuan tersebut.
“Setelah kita cek ke bidang terkait, sejak adanya program bantuan laptop Chromebook dari Kemenristek periode 2019–2024, sekolah tingkat PAUD, TK, SD, dan SMP di daerah kita tidak ada yang menerimanya,” ujar Sopyan kepada Serambinews.com, Rabu (16/7/2025), dikutip dari pemberitannya.
25 Sekolah di Langsa masuk daftar penerima Chromebook
Fakta yang disampaikan oleh Disdikbud Kota Langsa ternyata bertolak belakang dengan data milik Kemendikbudristek.
Dalam penelusuran Serambinews.com pada Jumat (18/7/2025), ditemukan bahwa sejumlah sekolah di Kota Langsa justru tercatat sebagai penerima bantuan laptop Chromebook berdasarkan Data Penerima Bantuan Chromebook Kemendikbudristek.
Merujuk pada data tersebut, tercatat sebanyak 25 satuan pendidikan dari berbagai jenjang di Kota Langsa menerima bantuan laptop Chromebook dalam rentang waktu 2020 hingga 2022.
Rinciannya meliputi 1 satuan PAUD, 1 Sekolah Luar Biasa (SLB), 5 Sekolah Dasar (SD), 17 Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan 1 Sekolah Menengah Atas (SMA).
Berikut daftar sekolah di Kota Langsa yang tercatat sebagai penerima laptop chromebook dari Kemendikbudristek dalam proyek pengadaan perangkat TIK program digitalisasi pendidikan, termasuk tahun penyalurannya.
Baca juga: Sekolah di Singkil Minta Bantuan Laptop Chromebook Ditambah
Aceh
Langsa
sekolah
laptop
Chromebook
Korupsi Chromebook
kasus korupsi
korupsi
Kemendikbudristek
Mendikbudristek
Nadiem Makarim
Sejumlah Sekolah di Aceh Timur Akui Bantuan Laptop Chromebook Sangat Membantu |
![]() |
---|
Kepala SMPN 2 Banda Aceh Akui Chromebook Bantuan Bermanfaat, tapi Harus Pakai Internet |
![]() |
---|
Laptop Chromebook Sekolah di Pidie Sebagian Rusak, Ternyata Memiliki Unggulan |
![]() |
---|
Ini 44 SMP di Aceh Timur Terima Bantuan Laptop Chromebook Era Nadiem Makarim |
![]() |
---|
31 Sekolah di Nagan Raya Terima Laptop Chromebook, Berikut Nama dan Jumlahnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.