Berita Banda Aceh
Tembus Sejumlah Universitas Dunia, Para Siswa Aceh Siap Bersaing di Tingkat Global
Prestasi ini menuai apresiasi tinggi dari Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis ST, DEA
Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Mursal Ismail
Prestasi ini menuai apresiasi tinggi dari Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis ST, DEA yang menyebut pencapaian ini sebagai bukti nyata bahwa anak-anak Aceh memiliki potensi kelas dunia.
Laporan Yarmen Dinamika l Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM - Sejumlah siswa Aceh kembali mengharumkan nama daerah di panggung internasional.
Tak tanggung-tanggung, mereka berhasil meraih beasiswa ke berbagai perguruan tinggi bergengsi dunia, mulai dari Hong Kong, Kanada, hingga Rusia.
Prestasi ini menuai apresiasi tinggi dari Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis ST, DEA yang menyebut pencapaian ini sebagai bukti nyata bahwa anak-anak Aceh memiliki potensi kelas dunia.
Di antara para siswa berprestasi itu adalah M Syahfi Rizq dan Muhammad Rayyan Adha, alumni SMAN 10 Fajar Harapan Banda Aceh.
Keduanya merupakan penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) dari Kemendiktisaintek.
Syahfi saat ini melanjutkan studi ke Hong Kong University of Science and Technology (HKUST).
Baca juga: Direktur RSUD Sabang Terancam Dicopot, Wali Kota: Keputusan Sudah Final
Sedangkan Rayyan memilih kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (USK), meski sebelumnya juga diterima di Hong Kong University.
Sementara itu, Safril Ilmi Ramadhan, siswa SMA Negeri Modal Bangsa Aceh dan Mulia Aqsha, siswa SMAN 10 Fajar Harapan Banda Aceh.
Keduanya berhasil meraih Beasiswa Garuda dan diterima di University of Toronto, Kanada, salah satu universitas terbaik di dunia.
Di benua Eropa, Azam Falah Al Asyie Nurzahri, juga dari SMAN 10 Fajar Harapan Banda Aceh, lolos ke Saint Petersburg Mining University, Rusia, untuk program persiapan menuju S1 Teknik Perminyakan dan Gas, melalui beasiswa dari Pemerintah Rusia.
Pencapaian ini mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari Kepala Dinas Pendidikan Aceh.
"Ini bukan sekadar prestasi, ini adalah bukti bahwa anak-anak Aceh bisa bersaing secara global. Saya sangat bangga melihat putra-putri kita menembus universitas-universitas terbaik dunia.
Baca juga: Anggota DPRK Sabang Usulkan ASN Kenakan Bordir Bungong Ue dan Geulumbang pada Hari Besar Daerah
Ini harus menjadi pemantik semangat bagi seluruh siswa Aceh lainnya untuk bermimpi besar, belajar sungguh-sungguh, dan memanfaatkan setiap peluang beasiswa yang ada," ujar Marthunis kepada Serambinews.com di Banda Aceh, Rabu (23/7/2025) sore.
Ia menambahkan, Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan akan terus mendorong terciptanya ekosistem pendidikan yang mendukung generasi muda untuk mengakses pendidikan berkualitas, baik di dalam maupun luar negeri.
"Kami akan terus memperkuat kualitas Pendidikan Aceh dengan mulai mengenalkan kurikulum internasional di beberapa sekolah potensian sekaligus juga melakukan bimbingan, pembinaan, dan akses informasi bagi siswa-siswa Aceh terkait peluang-peluang beasiswa," kata magister jebolan Amerika Serikat dan Prancis ini.
"Dengan semangat gotong royong antara sekolah, orang tua, dan pemerintah, kita bisa mencetak lebih banyak generasi emas dari Serambi Mekkah ini," tegasnya.
Marthunis juga menyampaikan bahwa pihaknya tengah merancang kolaborasi lintas sektor dengan berbagai lembaga, baik di tingkat nasional maupun internasional, untuk membuka akses beasiswa yang lebih luas.
Hal ini termasuk pelatihan intensif bagi siswa berbakat, program mentoring alumni penerima beasiswa, hingga penguatan bahasa Inggris di sekolah-sekolah unggulan.
Baca juga: Curhat Wali Kota Sabang, Kesal dengan Sikap Direktur RSUD
"Kami melihat bahwa peluang beasiswa dari dalam dan luar negeri sangat terbuka. Yang kita perlukan adalah sistem yang mampu menyiapkan siswa sejak dini dari kemampuan akademik, penguasaan bahasa, hingga kepercayaan diri mereka. Pemerintah siap mendampingi," ujarnya.
Kadisdik Aceh ini menjelaskan bahwa Beasiswa Indonesia Maju (BIM), Beasiswa Garuda, dan beasiswa dari Pemerintah Rusia yang diraih oleh siswa-siswa Aceh merupakan bukti nyata bahwa anak-anak Aceh mampu bersaing di tingkat dunia.
Ia menegaskan bahwa capaian ini menunjukkan kualitas pendidikan dan semangat belajar siswa Aceh yang terus meningkat, serta hasil dari sinergi positif antara sekolah, orang tua, dan pemerintah.
"Ketiga program beasiswa ini memiliki proses seleksi yang ketat dan bertaraf internasional.
Fakta bahwa siswa kita lolos dan diterima di kampus-kampus terbaik dunia menjadi cermin bahwa Aceh tidak kekurangan talenta.
Ini harus menjadi inspirasi bagi seluruh sekolah dan siswa lainnya untuk terus berani bermimpi dan berjuang meraihnya," demikian Marthunis. (*)
Baca juga: 7 Siswa Terjaring Bolos di Rental PS saat Jam Belajar, Ini Kata Satpol PP-WH Aceh
Niat Cari Suami di Banda Aceh, Seorang Ibu Muallaf dan Anaknya Terlantar di Halte Bus |
![]() |
---|
Kerap Alami Kecelakaan, Perempuan Diedukasi Keselamatan Dalam Berkendara |
![]() |
---|
Butuh Modal Usaha? Baitul Mal Banda Aceh Buka Pendaftaran Bantuan Modal Usaha, Baca Syaratnya |
![]() |
---|
Polda Aceh Gelar Yasinan, Perdana Diikuti Seluruh Jajaran Via Virtual |
![]() |
---|
2 Warga Aceh di Malaysia Jatuh dari Lantai 39, Insyaallah Jenazah Dipulangkan Hari Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.