Andalkan Kacang Koro Pedang, Rumoh Pangan Aceh Raih Prestasi Nasional di Program Yayasan BUMN

Laporan Yarmen Dinamika | Jakarta

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Rumoh Pangan Aceh (RPA) berhasil lolos sebagai salah satu dari 20 Wirausaha Sosial Terbaik dalam ajang kompetisi sosial bergengsi Pikiran Terbaik Negeri 2025 yang diselenggarakan oleh Yayasan  Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Jakarta Selatan.

Program ini bertujuan menjaring wirausaha sosial dengan ide dan inovasi berdampak untuk pembangunan negeri.

Dengan mengangkat tema ketahanan pangan, RPA alias Aceh Food Bank, memperkenalkan kacang koro pedang sebagai alternatif kedelai impor. 

Baca juga: Serambi Bukukan Potensi Ekonomi Kreatif Aceh, Dibagi Saat Malam Anugerah ‘Serambi Ekraf Awards 2025

Dari total 1.745 peserta dari seluruh Indonesia, RPA berhasil melewati proses seleksi panjang, mulai dari proposal, pemeriksaan yang cermat dan menyeluruh (due diligence), hingga akhirnya masuk ke dalam Top 20 Wirausaha Sosial yang berhak mendapatkan dukungan implementasi program dari Yayasan BUMN.

Hadir ke  ‘event’ bergengsi ini, RPA diwakili oleh Rivan Rinaldi selaku Founder dan Direktur Eksekutif bersama Fauzi Arja, selaku Direktur Administrasi dan Keuangan. 

Baca juga: Perambahan TNGL Dilakukan Terang-terangan, BBTNGL Disarankan Buka Kantor di Aceh Tamiang

Keduanya hadir langsung dalam rangkaian kegiatan selama tiga hari di Jakarta, yang terdiri atas ‘welcoming dinner’, ‘bootcamp’, hingga puncaknya ‘grandfinal pitching’, di mana seluruh peserta juga berkesempatan mengikuti sesi ekshibisi untuk memamerkan produk mereka.

Untuk ‘booth camp’ dipusatkan di Artotel Semanggi, sedangkan ‘pitching’ dilaksanakan di Ballroom Uniki Atma Jaya, Jakarta Selatan, sejak tanggal 22 hingga 24 Agustus 2025.

Selain memilih 20 wirausaha sosial terbaik, ajang ini juga memberikan penghargaan kepada tiga juara ide sosial terbaik serta tiga pemenan  program ElevAIte. 

Baca juga: Dosen Komunikasi Unimal Gelar Pelatihan Literasi dan Keamanan Digital bagi Kreator Konten

Total dana hibah yang dibagikan mencapai Rp3 miliar, yang dialokasikan untuk mendukung implementasi program berdampak di berbagai daerah di Indonesia.

Program Pikiran Terbaik Negeri sendiri tidak hanya memberikan hibah, tetapi juga menghadirkan 'mentorship', pendampingan, jejaring, serta akses strategis ke ekosistem BUMN dan swasta.

Pada tahun 2025, fokus program ini mencakup isu ketahanan pangan, kesehatan, ekonomi sirkular, adaptasi iklim, serta inklusi digital, dengan integrasi teknologi AI melalui kolaborasi bersama ElevAIte dan Binar Academy.

Baca juga: Aceh Barat Cerah Sepanjang Hari, Gelombang Laut 1 sampai 2,5 Meter

Acara puncak ‘awarding night’ dihadiri oleh Rabin Indrajad Hattari, Sekretaris Kementerian BUMN dan Pahala Nugraha Mansury, Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Investasi Strategis BUMN, serta Staf Ahli Wakil Presiden RI, Achmad Aditya.

Turut hadir Menteri Pemuda dan Olahraga,  Dito Ariotedjo, bersama jajaran pejabat BUMN lainnya.

Dengan pencapaian ini, kata Rivan Rinaldi kepada Serambinews.com, Senin (25/8/2025) pagi, RPA siap melanjutkan perjuangan untuk memperkuat ketahanan pangan Indonesia, memberdayakan petani lokal, serta memperkenalkan kacang koro pedang sebagai solusi nyata untuk kemandirian pangan bangsa, terutama di Aceh dan Sumatra.

Baca juga: Guru Besar UIN Ar-Raniry Paparkan Mutu Evaluasi di International TrainIQA di Jerman