Liputan Eksklusif Aceh
Kapolsek Mane Pidie Kumandangkan Azan Saat Pencarian Santri Hanyut di Sungai, Garam Ikut Ditaburkan
Nurul Izzah tercatat warga Gampong Paya Guci, Kecamatan Tangse, hanyut bersama rekannya saat mandi di sungai Dusun Blang Jambo Mie, Gampong Mane.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Mursal Ismail
Ia menyebutkan, tim menyusuri sungai dua kelompok. Satu kelompok melakukan secara raffting dengan menyusuri sungai dan satu kelompong tracking melalui darat.
Upaya pencarian direncanakan dihentikan sementara dan dilanjutkan besok.
"Jika ada tanda-tanda titik terang pada malam hari, tim tetap akan turun," jelasnya.
Seperti diketahui, enam santri hanyut saat mandi di Krueng Cot Kuala, di Sungai Dusun Blang Jambo Mie, Gampong Mane, Kecamatan Mane, Pidie, Minggu (24/8/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.
Keenam santri hanyut saat mandi di sungai bersama bersama tujuh temannya saat rekreasi di sungai tersebut. Keenam santri yang hanyut itu, awalnya ditemukan lima orang telah meninggal.
Baca juga: Santri Hanyut di Sungai di Mane, Diduga Korban Mandi di Lokasi Air Dalam
Adalah Meisya binti Dahri (14), Zikratun Rahmayani binti Muktar (15), Husnul Khatimah binti Adnan (14), Nurfatiha binti Jafar (14). Keempat korban tercatat warga Gampong Paya Guci, Kecamatan Tangse.
Sedangkan satu korban lagi bernama Makfirah binti Tgk Nadar (14), warga Gampong Ulee Gunong kecamatan sama. (*)
Dana BOS Jadi Pilar Pemerataan Pendidikan di Aceh Barat, Semua Sekolah Negeri Gratis |
![]() |
---|
Kepala MTsS Harapan Bangsa: Masalah Anak Putus Sekolah Butuh Satgas Khusus dan Dukungan Nyata |
![]() |
---|
Jangan Malu Melapor ke Keuchik di Jika Ada Anak Putus Sekolah di Gampong |
![]() |
---|
Kepala SMP Muhammadiyah Meulaboh: Tidak Ada Nama Wika Anjani di Data Sekolah |
![]() |
---|
Orangtua tak Berdaya, Remaja Aceh Barat Wika Anjani Menolak Kembali Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.