Berita Lhokseumawe

Dinsos Pernah Amankan 8 Bocah yang Mengemis karena Disuruh Orangtua, Termasuk Korban yang Dirantai

Penulis: Saiful Bahri
Editor: Yusmadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Sosial Lhokseumawe, Ridwan Jalil

Laporan Saiful Bahri Bahri | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Terungkap sebuah kisah miris yang didera seorang bocah sembilan tahun di sebuah desa di Lhokseumawe.

Dia diduga disuruh untuk mengemis oleh ayah tiri dan ibu kandungnya.

Bila tidak membawa pulang usai mengemis, maka diduga disiksa. Bahkan memilukan lagi, anak tersebut dikurung dan tangannya dirantai.

Sedangkan kasus ini terungkap dari laporan tetangga korban kepada seorang personil Babinsa Koramil Banda Sakti, pada Rabu (18/9/2019) sore.

Selanjutnya personil Babinsa berkoordinasi dengan pihak Polsek Banda Sakti. Lalu mendatangi rumah korban.

Tidak lama kemudian, anak dan ayah tiri korban serta istrinya yang juga ibu kandung korban dibawa ke Polres Lhokseumawe, untuk pengusutan lanjutan.

Baca: Begini Kronologis Pengungkapan Kasus Bocah Pengemis yang Dirantai Hingga Ortunya Jadi Tersangka

Baca: Ini Jenis Siksaan yang Dialami Bocah yang Disuruh Mengemis dan Dirantai Orang Tuanya di Usia 6 Tahun

Baca: Terungkap, Kepala dan Badan Bocah yang Dirantai Ortunya Bila tak Bawa Uang Mengemis Penuh Bekas Luka

Selanjutnya keduanya pun ditetapkan sebagai tersangka. Kedua tersangka adalah ayah tiri korban berinisial MI (39) dan UG (34) selaku ibu kandung korban.

Kepala Dinas Sosial Lhokseumawe, Ridwan Jalil, menyebutkan, pada akhir Juli 2019 lalu, pihaknya sempat menggelar razia untuk anak-anak mengemis pada malam hari.

Sehingga pada malam itu berhasil menjaring delapan anak-anak.

Salah satunya adalah bocah yang dirantai oleh orang tuanya tersebut.

Baca: Kisah Miris Bocah Pengemis, Dikurung dan Dirantai Jika Pulang Tak Bawa Uang

Baca: Kisah Bocah Dirantai Jika tak Bawa Uang Mengemis, Polisi Tetapkan Kedua Ortuanya Sebagai Tersangka

Baca: Dua Terdakwa Pembunuhan Anak Pakai Racun Tikus Dirantai saat ke Pengadilan, Ini Tuntutan Jaksa

"Setelah kita intograsi, akhirnya anak-anak itu mengaku memang disuruh orang tua mereka untuk mengemis," katanya.

Khusus untuk korban yang dirantai, menurut Ridwan Jalil, sempat juga mengaku, bila tidak mau mengemis maka akan dipukul sama orang tuanya.

"Sedangkan saat itu kita telah panggil semua orang tua anak-anak tersebut. Sehingga sudah kita ingatkan untuk tidak lagi menyuruh anak-anaknya mengemis. Namun ternyata kejadiannya terulang lagi," pungkasnya. (*)

Berita Terkini