"Tidak ada cerita bagi Vietnam untuk bergegas membuka pintu wisatawan internasional," kata Phuc
SERAMBINEWS.COM – Meski Vietnam dua bulan lebih tidak melaporkan kasus baru Covid-19 dan berhasil menahan pandemi itu, namun Vietnam hingga kini tetap enggan membuka pintu bagi wisatawan Asing.
Perdana Menteri Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, Rabu (25/6/2020) mengatakan bahwa jika Vietnam membuka pintu bagi wisatawan internasional, dikhawatir dapat menyebabkan gelombang kedua virus corona.
"Tidak ada cerita bagi Vietnam untuk bergegas membuka pintu wisatawan internasional," kata Phuc, dikutip dari Reuters, Kamis (25/6/2020).
• Halimah Disambar Petir Dibawa Pakai Sepmor ke RSU Cut Meutia, Korban Meninggal Dunia
• Sempat Bermalam di Teunom, Mertua dan Adik Ipar Pasien Positif Aceh Barat Jalani Rapid Test
• Beredar Foto Ketua KPK Naik Helikopter Mewah, Begini Respon ICW Hingga MAKI Lapor Ke Dewan Pengawas
“Vietnam (saat ini) belum siap untuk menyambut kembali wisatawan internasional.
Ahli asing, pekerja tingkat tinggi, dan investor ke Vietnam disambut, tetapi akan diawasi dengan ketat,” katanya.
Para tenaga ahli asing seperti insinyur telah diizinkan memasuki Vietnam dengan penerbangan khusus dan karantina ketat di hotel.
• Kasus Virus Corona Dunia Masuki Level Tertinggi
• Kasus Langka yang Disebabkan Parasit Cacing Guinea Ditemukan di Vietnam, Para Ilmuan Khawatir
• Pertama di Dunia, Bayi Kembar Tiga yang Baru Lahir Dinyatakan Positif Virus Corona
Izin khusus yang diberikan oleh Vietnam sebagai upaya untuk menjaga ekonomi tetap bertahan di tengah dunia mengalami keterpurukan.
Phuc mengatakan frekuensi penerbangan yang membawa para tenaga ahli dan investor harus ditingkatkan.
Berkat program pengujian yang agresif dan bertarget serta sistem karantina terpusat, Vietnam berhasil menekan jumlah infeksi covid-19.
Hingga kini, Vietnam hanya melaporkan 352 kasus positif covid-19 - yang relatif rendah dan sebagian besar telah pulih.
Otoritas Vietnam melaporkan tidak ada kematian akibat virus corona.
Selama lebih dari dua bulan, Vietnam telah melaporkan tidak ada penularan virus corona secara lokal.
• Jauh dari Kata Selesai, WHO Sebut Pandemi Virus Corona Telah Diperburuk oleh Politisasi
• WASPADA! WHO Peringatkan Wabah Covid-19 Meningkat dengan Cepat, Kini di Fase Baru & Berbahaya
• Kasus Corona di Vietnam Nol Kematian, Reaksi Berlebihan Ternyata Jadi Kunci Sukses
Pada awal Juni, Vietnam mengatakan pihaknya berencana untuk melanjutkan penerbangan ke beberapa negara yang terbebas dari virus.
Dengan catatan, negara tujuan itu tidak melaporkan kasus virus corona selama 30 hari atau lebih.