Kesehatan

Ini Resep Herbal dr Zaidul Akbar untuk Kesehatan Jantung dan Otak, Terbuat dari Jahe dan Kunyit

Penulis: Firdha Ustin
Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pakar obat herbal, dr Zaidul Akbar, membagikan resep suplemen herbal berbahan dasar jahe dan kunyit bubuk untuk menjaga kesehatan jantung, otak, dan sistem imun.

Dokter Zaidul Akbar yang juga ahli kesehatan dan pendakwah ini mengatakan resep sederhana tersebut menggabungkan satu sendok teh jahe bubuk. 

SERAMBINEWS.COM - Pakar obat herbal, dr Zaidul Akbar, membagikan resep suplemen herbal berbahan dasar jahe dan kunyit bubuk untuk menjaga kesehatan jantung, otak, dan sistem imun. 

Dokter Zaidul Akbar yang juga ahli kesehatan dan pendakwah ini mengatakan resep sederhana tersebut menggabungkan satu sendok teh jahe bubuk. 

Kemudian satu sendok teh kunyit bubuk, dan tujuh sendok makan madu. 

Campuran ini sebaiknya didiamkan selama beberapa jam agar tercampur sempurna, kemudian dikonsumsi satu sendok teh per hari untuk orang dewasa. 

Anak-anak bisa mengonsumsinya dengan dosis setengah sendok teh yang dicampur air, disarankan setelah makan untuk menghindari efek penurunan tekanan darah pada sebagian orang.

Dilansir Serambinews.com dari akun Instagram pribadinya, dr Zaidul Akbar yang merupakan alumni Universitas Diponegoro itu membagikan resep suplemen booster yang memiliki banyak manfaat untuk tubuh.

Baca juga: Ini 9 Cara Mencegah Lonjakan Gula Darah Seusai Makan Nasi Putih ala dr Zaidul Akbar

Adapun manfaat dari suplemen herbal tersebut diantaranya, menguatkan imunitas tubuh, menguatkan sistem pencernaan, menguatkan fungsi jantung, menguatkan daya ingat, membersihkan paru-paru, menyuplai enzim dan sebagai suplemen anti aging. 

Dengan segudang manfaat yang ditawarkan, ternyata suplemen booster tersebut hanya terbuat dari dua bumbu dapur yakni jahe dan kunyit bubuk.

Cara membuatnya sangat mudah, campurkan jahe bubuk satu sendok teh ke dalam gelas kecil lalu tambahkan kunyit bubuk dengan takaran yang sama.

Tambahkan pula madu sebanyak tujuh sendok makan, aduk sampai merata lalu diamkan selama beberapa jam sebelum dikonsumsi.

"Setelah dibiarkan beberapa jam, tercampur sempurna mereka, maka jadilah suplemen booster buat tubuh dengan segudang manfaat yang disebutkan tadi," kata dr Zaidul Akbar, dikutip Jumat (11/10/2024).

Sementara untuk takaran hariannya, bagi orang dewasa cukup konsumsi satu sendok teh per hari. 

Baca juga: Dokter Zaidul Akbar Ungkap Manfaat Tidak Makan Malam

 

Suplemen booster ini juga bisa dikonsumsi untuk anak-anak, tapi dianjurkan agar diberikan setengah sendok teh saja lalu campurkan ke air.

"Boleh dicampur air lagi..simpen di suhu kamar aja..oh ya, buat aman2 minumnya abis makan aja, karena ada efek nurunin tekanan darah di beberapa orang," pungkasnya. 

Bakso dan Mi Ayam Memang Digemari Wanita, Zaidul Akbar Ungkap Bahayanya jika Rutin Dikonsumsi

Ahli kesehatan sekaligus pendakwah, dr Zaidul Akbar memberikan 'warning' atau tanda bahaya kepada wanita yang suka mengonsumsi bakso dan mi ayam. 

Bakso dan mi ayam merupakan makanan Indonesia yang memiliki cita rasa lezat. Di warung-warung, umumnya kedua makanan ini menjadi favorit banyak wanita. Hal tersebut terlihat ketika banyaknya pembeli wanita di sana,

Di balik rasanya yang lezat, tahukah Anda, sering mengonsumsi bakso dan mie ayam ternyata bisa menyebabkan penyakit di dalam tubuh hingga berisiko sulit hamil bagi wanita.

Menurut dr Zaidul Akbar, mengonsumsi bakso dan mie ayam sebenarnya boleh-boleh saja tetapi sebaiknya jangan dikonsumsi terlalu sering.

Hal ini karena mengonsumsi bakso dan mie ayam secara sering dapat menimbulkan sejumlah risiko bagi kesehatan, khususnya bagi wanita.

"Saya kadang kepikiran sama ibu-ibu, sama mbak-mbak, makan bakso, makan mie ayam segala macam," kata dr Zaidul Akbar seperti dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube Sehat Sunnah pada Kamis (3/10/2024).

dr Zaidul Akbar yang juga dikenal sebagai pakar obat herbal itu mengatakan, bahwa ada banyak risiko masalah kesehatan yang mengintai wanita jika ia rutin mengonsumsi bakso dan mie ayam.

Adapun risiko kesehatan tersebut adalah susahnya seorang wanita mempunyai keturunan ketika ia sudah menikah.

"Dia nggak sadar jika dia rutinkan kayak begitu terus menerus susah punya keturunan nanti, serius!," tegas dr Zaidul Akbar.

Risiko sulit mempunyai anak nantinya akan lebih dirasakan wanita apalagi dia yang memiliki siklus menstruasi tidak teratur.

"Karena apa? Karena banyak sekali masalah di makanan tadi dan lagi-lagi bagi anda yang saat ini, khhususnya wanita yang mensnya sudah bermasalah," lanjutnya.

Haid bermasalah yang umumnya disebabkan dari makanan tidak sehat setidaknya ada tiga jenis kata dr Zaidul Akbar.

Pertama nyeri yang berlebihan, kedua waktu haid yang terlalu lama, dan ketiga karena darah yang keluar berlebihan.

"Jadi kalau sudah tiga indikator menstruasi ini terjadi maka coba cek list makanan apa yang dimakan setiap hari," katanya.

Menurut dr Zaidul Akbar, jika seorang wanita merasakan tiga hal tersebut saat haid, kemungkinan besar ada makanan yang membuat ususnya bermasalah.

Ia melanjutkan, bahwa 80 persen sistem imun manusia dibuat di usus. Sehingga, jika usus bermasalah, organ lain pun kemungkinan juga akan bermasalah.

"Pasti ada yang bikin usunya bermasalah dan semua awal atau asal muasalnya dari usus, kalau ususnya baik, bener, karena 80 persen sistem imun kita dibuat di usus," lanjut dr Zaidul Akbar.

Adapun yang menyebabkan usus bermasalah ialah berasal dari makanan seperti bakso dan mie ayam.

Lebih lanjut, dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro ini menyarankan untuk tidak lagi mengonsumsi bakso ataupun mie ayam.

Jika mau, makanlah hanya sekali waktu saja dan tentunya harus didampingi dengan 80 persen makanan sehat.

"Sekali-kali silahkan, sedikit -sedikit silahkan. Tapi 80 persen habits-nya kita lebih banyak habits yang sehat gitu loh," imbuhnya.

dr Zaidul Akbar juga mengatakan bahwa apa yang kita konsumsi nantinya akan membentuk gen di dalam tubuh.

"Kalau saya bilang perbaikan gizi, bukan. Tapi perbaikan gen, jadi kalau mau hidup jauh lebih baik, maka benerin gennya," katanya.

Sebutnya, gen bisa diperbaiki dengan mengonsumsi makanan sehat terutama sayur dan buah yang mengandung antioksida tinggi, dan buah-buahan yang beraneka warna.

Tak hanya gen, pola makan yang baik dan sehat tentunya akan mempengaruhi kualitas mood kita sehari-hari, terutama saat menjelang menstruasi bagi wanita.

"Maka ada istilah good food is god mood, maka kalau ingin mendapat mood yang baik, maka benerin makanannnya," kata dr Zaidul Akbar.

Bagi wanita, sangat penting menjaga pola makan sehat dan menjahui makanan yang "bermasalah" tadi.

Makanan yang tidak sehat termasuk mie ayam dan bakso nantinya akan mempengaruhi mood seeorang terutama saat dia menjelang menstruasi.

"Apalagi wanita makhluk hormon, kalau sudah tau makhluk hormon, jangan nyampah lagi. Sebab apa? Makanan yang Anda makan kalau tidak memberi asupan mood termasuk enzim atau mineral, dia bisa bikin mood swing atau naik turun moodnya," kata dr Zaidul Akbar.

Itu sebabnya, dr Zaidul Akbar menekankan betapa pentingnya mengonsumsi makanan sehat.

Hindari makanan yang tidak sehat seperti bakso hingga mie ayam.

Selain mempengaruhi kesehatan reproduksi, makanan tidak sehat juga berdampak pada kualitas mood seorang wanita menjelang menstruasi.

"Jamaah-jamaah saya mengatakan mereka menyampaikan bahwa biasanya menjelang menstruasi atau Premenstrual syndrom, mereka sering banget baperan, mood swing, tapi ketika diubah pola makannya itu hilang, nyeri hilang, mood swing hilang, banyak banget yang hilang," pungkasnya.  (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkini