Berhenti Minum Pil KB Apa Bisa Langsung Hamil? dr Boyke Jelaskan Soal Waktu Pemulihan Hormon

SERAMBINEWS.COM - Banyak pasangan berharap cepat hamil setelah berhenti menggunakan pil KB.

Namun, menurut dr Boyke Dian Nugraha, tidak semua wanita bisa langsung positif hamil setelah menghentikan pil kontrasepsi.

Waktu pemulihan kesuburan setiap wanita berbeda-beda, tergantung kondisi hormonal tubuhnya.

Lewat akun TikTok Klinik Pasutri dikutip Kamis (9/10/2025), dr Boyke menjelaskan, pada beberapa wanita, kesuburan bisa kembali dengan sangat cepat setelah berhenti minum pil KB.

“Ada yang langsung hamil setelah stop pil KB,” ujarnya.

Namun, ada juga sebagian wanita yang perlu waktu lebih lama.

Baca juga: Simak Sejumlah Efek Samping dari Pil KB bagi Wanita, Dokter Boyke Bicara Blak-blakan

“Bisa saja butuh waktu sekitar tiga bulan untuk mengembalikan hormon kesuburan ke kondisi normal,” lanjut dr Boyke.

Menurutnya, hal ini terjadi karena pil KB bekerja dengan cara mengatur dan menekan hormon tertentu untuk mencegah ovulasi.

Begitu pemakaian dihentikan, tubuh butuh waktu untuk menyesuaikan diri kembali.

“Jadi tergantung kondisi hormonal masing-masing wanita. Ada yang cepat, ada yang perlu waktu,” jelasnya.

Karena itu, dr Boyke menyarankan agar pasangan tidak khawatir bila belum langsung hamil setelah menghentikan pil KB.

Pemeriksaan kesuburan juga bisa dilakukan jika dalam beberapa bulan belum ada tanda kehamilan.

Baca juga: Minum Soda Usai Berhubungan Bisa Jadi Kontrasepsi Alami? Ini Jawaban Mengejutkan dr Boyke

Seksolog dr Boyke Ungkap Efek Samping Mengejutkan Pil KB yang Perlu Diketahui Wanita!

Pil KB merupakan salah satu metode kontrasepsi yang paling banyak digunakan oleh wanita untuk mencegah kehamilan.

Namun, meskipun efektif, pil KB juga memiliki sejumlah efek samping yang perlu diketahui.

Dalam sebuah video terbaru, seksolog dr Boyke mengungkapkan berbagai efek samping mengejutkan yang sering kali tidak disadari oleh banyak wanita dari penggunaan pil KB.

Lantas, apa saja dampak yang bisa ditimbulkan oleh pil KB? Berikut penjelasan lengkapnya.

Dr Boyke Dian Nugraha, seorang dokter spesialis kebidanan dan kandungan, mengungkapkan fakta-fakta mengejutkan terkait dampak penggunaan pil KB pada kesehatan wanita.

Dikutip Serambinews.com dari akun @rumpi_gosip pada Rabu (9/4/2025), dr Boyke dalam sebuah podcast mengungkap dampak penggunaan pil KB. 

Baca juga: Melahirkan, Menyusui, Kontrasepsi, Semuanya Perempuan? Dr Boyke: Saatnya Pria Ambil Peran Vasektomi

Menurut Dr Boyke, penggunaan pil KB tidak hanya bisa menyebabkan penambahan berat badan, tetapi juga meningkatkan risiko pengentalan darah, penyumbatan pembuluh darah di kaki, hipertensi, dan bahkan kanker payudara pada wanita dengan riwayat keluarga kanker.

"Jadi gendut, kemudian bisa mengakibatkan pengentalan darah, kemudian penyumbatan pembuluh darah di kaki, hipertensi bahkan beberapa penelitian 
pada orang-orang yang ada keturunan dengan CA itu bisa menimbulkan kanker sel payudara," katanya.

Mengingat potensi efek samping tersebut, banyak yang kini berpendapat bahwa lebih bijak untuk memilih metode kontrasepsi yang lebih aman, terutama bagi wanita yang sudah menjalani proses melahirkan dan menyusui.

Melihat hal itu, dr Boyke meminta agar bukan hanya wanita saja yang penting melakukan KB melainkan juga pria.

Mengingat begitu beratnya menjadi seorang wanita yang telah mengandung dan melahirkan belum lagi efek samping pil KB yang dikonsumsi.

"Jadi kita ambil yang aman-aman ajalah hidupnya sekarang,jangan lagi nambah beban gitu loh, teruatama pada si wanitanya juga udah dia menyusui, melahirkan tetap aja dia yang disuruh KB," pungkasnya. (Serambinews.com/Firdha)