Panduan Pola Makan Bagi Penderita Hipertensi, Ikuti Tips Ini agar Tekanan Darah Tetap Normal

SERAMBINEWS.COM - Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu masalah kesehatan yang paling banyak dialami masyarakat.

Kondisi ini tidak boleh dianggap sepele karena tekanan darah yang melebihi batas normal dapat menimbulkan berbagai komplikasi serius, seperti serangan jantung, stroke, dan gagal ginjal.

Hipertensi dikenal sebagai silent killer atau “pembunuh diam-diam” karena sering kali tidak menimbulkan gejala pada tahap awal.

Banyak penderita baru menyadari penyakitnya setelah mengalami gejala berat atau komplikasi berbahaya.

Meski belum bisa disembuhkan sepenuhnya, tekanan darah tinggi dapat dikendalikan melalui perubahan gaya hidup sehat dan penggunaan obat sesuai anjuran dokter.

Salah satu langkah utama adalah dengan menerapkan pola makan yang seimbang dan rendah garam.

Konsumsi makanan tinggi serat seperti buah, sayur, serta biji-bijian utuh dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.

Selain itu, membatasi asupan lemak jenuh, daging olahan, dan minuman tinggi gula juga penting untuk mencegah lonjakan tekanan darah.

Baca juga: Harga Emas Pegadaian 27 Oktober 2025: UBS dan Galeri24 Makin Terpuruk, Ini Rinciannya Usai Turun

Berikut beberapa panduan pola makan bagi penderita hipertensi:

1. Batasi Asupan Garam

Garam menjadi salah satu faktor yang paling berpengaruh terhadap tekanan darah. 

Disarankan untuk membatasi konsumsi garam tidak lebih dari 6 gram per hari. Hindari pula makanan olahan dan camilan asin yang umumnya tinggi garam.

2. Perhatikan Jumlah Kalori

Asupan kalori yang berlebih dapat memicu kenaikan berat badan dan obesitas, yang menjadi faktor risiko utama hipertensi. 

Kebutuhan kalori setiap orang berbeda tergantung usia, aktivitas, dan kondisi tubuh. 

Jaga pola makan seimbang dengan memperhatikan porsi makanan agar berat badan tetap ideal.

3. Pilih Makanan Bergizi Seimbang

Konsumsi makanan tinggi protein dan rendah lemak seperti dada ayam tanpa kulit, ikan, putih telur, dan susu rendah lemak. 

Untuk sumber karbohidrat, pilihlah nasi merah, kentang rebus, atau gandum utuh yang lebih sehat bagi pembuluh darah.

Baca juga: Pembebasan 24 Bidang Tanah Masih Jadi Kendala Penyelesaian Jalan Tol Seulimuem-Padang Tiji

4. Perbanyak Sayuran Segar

Sayuran, terutama yang berdaun hijau, kaya akan nitrat alami yang membantu menurunkan tekanan darah. 

Selain itu, kandungan serat dalam sayuran dapat menjaga pencernaan dan menurunkan kadar kolesterol. 

Usahakan untuk mengonsumsi sayur dengan beragam warna setiap hari agar kebutuhan vitamin dan mineral terpenuhi.

5. Kurangi Minyak dan Makanan Gorengan

Lemak jenuh dari makanan berminyak bisa meningkatkan kadar kolesterol yang berpengaruh pada tekanan darah. 

Gantilah metode memasak dengan cara yang lebih sehat seperti merebus, mengukus, atau memanggang. 

Hindari pula makanan cepat saji dan gorengan yang tinggi lemak trans.

6. Batasi Gula

Konsumsi gula berlebih dapat menghambat produksi nitric oxide, zat yang berfungsi menjaga pelebaran pembuluh darah. 

Akibatnya, pembuluh darah bisa menyempit dan tekanan darah meningkat. Terlalu banyak gula juga dapat memicu obesitas yang memperburuk hipertensi.

Selain menjaga pola makan, penderita hipertensi sebaiknya rutin berolahraga, mengelola stres, dan menjalani pemeriksaan tekanan darah secara teratur agar kondisinya tetap terkendali.

Artikel ini telah tayang di TribunHealth.com dengan judul Cara Mengatur Pola Makan untuk Kendalikan Hipertensi agar Tekanan Darah Tetap Normal