Breaking News

Berita Nagan Raya

PLN Siap Bersihkan Dahan Pohon Mengenai Jaringan di Darul Makmur Nagan Raya

Ia menambahkan, terkait bila ada kabel yang terurai tentu tim akan melakukan perbaikan dan laporan dari masyarakat tentu akan sangat terbantu.

Penulis: Rizwan | Editor: Mursal Ismail
Dok Polisi
TEMUI PLN - Kapolsek Darul Makmur, Nagan Raya menemui PLN, Selasa (23/9/2025) siang. 

Ia menambahkan, terkait bila ada kabel yang terurai tentu tim akan melakukan perbaikan dan laporan dari masyarakat tentu akan sangat terbantu.

Laporan Rizwan I Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Manajer PLN Rayon Jeuram, Nagan Raya, Sertino Anggara, mengatakan selama ini pihaknya memiliki tim terkait pembersihan dahan atau pohon yang mengenai jaringan listrik.

Namun, saat tim tim turun, terkadang banyak warga yang keberatan yang dahan pohon sudah mengenai jaringan agar dibersihkan petugas.

Padahal jika dibiarkan bisa berdampak gangguan jaringan serta bila dibersihkan sendiri, maka akan sangat rawan tersengat listrik.

"Upaya yang dilakukan kepolisian di Darul Makmur tentu sangat disambut baik.

Kami siap membersihkan dahan yang terkena jaringan," ujar Manajer yang membawahi kerja Nagan Raya menjawab Serambinews.com, Rabu (24/9/2025).

Ia menambahkan, terkait bila ada kabel yang terurai tentu tim akan melakukan perbaikan dan laporan dari masyarakat tentu akan sangat terbantu.

Baca juga: Ngidam Kuini, Nyawa Pasutri di Nagan Raya Melayang

"Laporkan ke kami, tentu kita akan turunkan tim melakukan perbaikan," ungkapnya.

Sebelumnya, Kapolsek Darul Makmur, Nagan Raya, Iptu Ade Haidir SH melakukan koordinasi dengan PLN Ranting Darul Makmur, Selasa (23/9/2025) siang.

Kapolsek yang baru menjabat di Darul Makmur itu menemui Kepala PLN Ranting Darul Makmur Alika Putra ST di kantornya menyampaikan beberapa hal penting.

Di antaranya meminta pihak PLN untuk segera mengambil langkah pencegahan setelah peristiwa tersengat arus listrik yang menimpa warga Desa Ladang Baro, Darul Makmur.

Pasalnya, pasangan suami istri Azhari dan Mawar meninggal dunia saat memanen kuini di kebunnya menggunakan galah besi karena galah besi itu mengenai kabel PLN, Minggu (21/9/2025).

“Pohon atau dahan yang dekat dengan kabel listrik perlu segera dipangkas, termasuk pohon kelapa sawit milik perusahaan yang berdekatan dengan jaringan listrik," ujar Kapolsek.

Baca juga: Tambah Cuan, Warga Aceh Besar Sulap Ampas Kopi Jadi Briket

Dikatakan, sebelum dilakukan penertiban, akan dilaksanakan sosialisasi dengan para keuchik, kepala dusun, serta perusahaan di Kecamatan Darul Makmur.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved