Breaking News

Grand Max Terbalik di Simpang Mamplam

Penumpang Grand Max Terbalik di Simpang Mamplam Santri Dayah Darul 'Alawi Al Aziziyah Pandrah

Grand Max nopol BK 8766 PJ yang terbalik di Simpang Mamplam membawa rombongan dari Dayah Darul 'Alawi Al Aziziyah, Alue Igeuh, Pandrah. 

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Saifullah
Serambinews.com/HO
GRAND MAX TERBALIK - Satu unit kendaraan bak terbuka jenis Daihatsu Grand Max pick-up yang membawa rombongan dari Pandrah terbalik di ruas jalan nasional kawasan Desa Pulo Dapong, Simpang Mamplam, Bireuen, Minggu (2/11/2025). 

Korban meninggal dunia yakni, Nurlaila (50), warga Desa Lhok Dagang, Pandrah, diduga terjepit saat mobil terbalik. 

Jenazahnya telah dibawa pulang ke rumah duka. 

Sementara itu, 17 penumpang lainnya mengalami luka ringan dan telah dievakuasi ke Puskesmas Simpang Mamplam untuk mendapatkan perawatan medis.

Baca juga: Mobil Grand Max Tabrak Pejalan Kaki di Jalan Lintas Aceh Timur, Korban Meninggal Dunia  

Berikut adalah daftar korban luka ringan berdasarkan data yang dihimpun dari pihak kepolisian dan saksi di lokasi:

  1. M Putra Pradana (22), sopir, warga Paloh Igeuh, Dewantara
  2. Azhari (45), petani
  3. Safrizal (13), pelajar
  4. Ahmalia Putri (20), pelajar
  5. M Rajul Mustafi (13), pelajar
  6. Alia Asyifa (10), pelajar
  7. M Rasya (15), pelajar
  8. Nurul Aula (15), pelajar
  9. Ulfa Zahara (16), pelajar
  10. Ayu Fadhillah (15), pelajar
  11. Maulida (5), balita
  12. Idawati (42), ibu rumah tangga
  13. Intan Mutia (22), mahasiswa
  14. M Syukran (11), pelajar
  15. Hubab Azaki (15), pelajar
  16. Salihah (30), ibu rumah tangga
  17. Adil Saputra (15), pelajar

Hilang Kendali

Kasat Lantas Polres Bireuen, AKP Aditya Hadmanto, STrk yang didampingi Kapolsek Samalanga, Iptu Budiono, SE, MM, membenarkan kejadian tersebut. 

Ia menjelaskan, bahwa kecelakaan terjadi akibat kendaraan hilang kendali, lalu tergelincir ke arah kanan dan menabrak tiang seluler sebelum akhirnya terbalik.

“Seluruh korban telah dievakuasi ke Puskesmas Simpang Mamplam menggunakan sejumlah ambulans yang datang ke lokasi,” ujar AKP Aditya.

Baca juga: Hendak Mendahului, Isuzu Seuruduk Grand Max di Aceh Timur, Hantam Kios, Doorsmers & Tiang Listrik

Petugas dari Polsek Samalanga, Polsubsektor Simpang Mamplam, Pos Ramil, serta anggota Damkar Pos Simpang Mamplam, turut membantu proses evakuasi dan pengaturan lalu lintas di lokasi kejadian. 

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan.

Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya kehati-hatian dalam berkendara, terutama saat membawa penumpang dalam jumlah banyak. 

Polisi mengimbau masyarakat untuk selalu memastikan kondisi kendaraan dan mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.(*)

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved