Ledakan Tabung Oksigen

Polisi Ungkap Penyebab Ledakan Tabung Gas Oksigen di Meulaboh Tewaskan Dua Orang

Ledakan tabung gas oksigen terjadi di gudang penyimpanan dan pengisian tabung milik Toko Mulia Motor di Aceh Barat

Penulis: Sadul Bahri | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/SA’DUL BAHRI
LEDAKAN TABUNG GAS - Sebuah ledakan tabung oksigen terjadi di sebuah gudang di Dusun 3 Lorong Kiblat, Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, Rabu (5/11/2025). Tampak petuga berada di lokasi untuk olah TKP dan identifikasi korban. 

Dimana tubuh korban seperti terpotong-potong dan berserakan.

Petugas dari kepolisian dan BPBD memungut semua potongan tubuh yang berserakan yang semuanya hancur mengenaskan.

Warga sekitar segera menghubungi Polres Aceh Barat dan BPBD Damkar Aceh Barat

Petugas kepolisian bersama tim pemadam kebakaran, dibantu masyarakat serta personel Polsek Johan Pahlawan, berhasil memadamkan api sekitar pukul 12.00 WIB dan melanjutkan proses pendinginan serta evakuasi korban.

Ledakan dipicu oleh kebocoran pada regulator tabung gas oksigen

Kasat Reskrim AKP Robby Afrizal menjelaskan, polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, dan berkoordinasi dengan pihak terkait. 

Dugaan sementara, ledakan dipicu oleh kebocoran pada regulator tabung gas oksigen.

“Kejadian ini masih dalam penyelidikan Satreskrim Polres Aceh Barat. Seluruh barang bukti sudah diamankan di Mako Polres Aceh Barat,” ujar AKP Robby Afrizal.

Baca juga: Serangan Israel ke RS di Gaza Hancurkan Ruang Unit Gawat Darurat & Fasilitas Penyimpanan Oksigen 

Akibat ledakan tersebut, dua orang meninggal dunia yaitu Ramli (45) dan Muhammad Rizki Maulana (20), sementara Zubir (45) mengalami luka ringan. 

Total kerugian material diperkirakan mencapai Rp 1 miliar.

“Untuk sementara ini murni musibah di tempat usaha dan bukan tindak pidana. Dugaan awal, ledakan terjadi akibat kebocoran pada regulator tabung oksigen,” ujar AKP Robby Afrizal.

Sementara Muhammad Rizki, seorang pembeli, mengalami putusnya kaki sebelah kiri akibat terkena material ledakan tersebut.

Sejumlah jari tangan juga putus, sehingga korban saat sampai di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien Meulaboh telah meninggal dunia.

Petugas kepolisian yang tiba di lokasi segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan barang bukti yang kemudian diamankan ke Polres Aceh Barat

Namun, proses olah TKP belum bisa dilakukan secara menyeluruh lantaran masih tercium bau gas atau oksigen yang berpotensi menimbulkan ledakan susulan.

Baca juga: Teuku Abdul Hamid Azwar Calon Pahlawan Nasional, Begini Mekanisme Pengusulannya di Dinsos Aceh

“Kami sudah menurunkan tim Inafis untuk melakukan identifikasi dan pengamanan di lokasi. 

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved