Berita Abdya

Dinilai Pilih Kasih, Cabor Anggar Tarik Diri dari Pra-PORA, Begini Tanggapan Plt Ketua KONI Abdya

Ketua Cabor Anggar Abdya, Ryan, mengungkapkan keputusan mundur tersebut diambil karena dukungan dana yang diberikan KONI Abdya jauh dari kebutuhan

Penulis: Masrian Mizani | Editor: Mursal Ismail
Serambinews.com/Masrian Mizani 
RUSMAN ALIAN - Plt Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Abdya, Rusman Alian mengatakan penyaluran dana cabang olahraga (Cabor) untuk keperluan Pra-PORA tahun 2025 sudah sesuai kesepakatan tim verifikasi. 

Hal itu disampaikan Rusman, menanggapi penilaian dari Cabor Anggar yang menyebutkan KONI Abdya pilih kasih dalam menyalurkan dana Pra-PORA tahun 2025.

Rusman menjelaskan, tiga hari lalu KONI Abdya mencairkan dana Pra PORA untuk 22 Cabor di bawah naungan mereka.

"Dari 27 cabor di Abdya, hanya 22 cabor yang menerima dana Pra-PORA, karena selebihnya tidak dipertandingkan dalam event tersebut," kata Rusman kepada Serambinews.com, Minggu (9/11/2025).

Sebelum pencairan dana ini, jelas Rusman, jauh hari KONI Abdya telah menyurati masing-masing cabor untuk menyiapkan proposal Pra-PORA.

Proposal ini, sebut Rusman, diverifikasi oleh tim yang terdiri dari lima orang perwakilan ketua cabor dan lima orang dari KONI.


"Dari hasil verifikasi ini, disepakati bahwa yang ditanggung oleh KONI itu adalah ongkos kontingen, biaya makan di jalan dan lokasi, uang saku atlet, dan biaya penginapan atlet cabor masing-masing," jelasnya.

Penyaluran dana ini, sebut Rusman, juga sesuai dengan jumlah atlet, pelatih, official, dan manajer di masing-masing cabor.

"Hitungannya seperti itu. Jadi, tidak ada yang pilih kasih. Semua sesuai prosedur," terang Rusman.


Untuk tahun ini, sebut Rusman, dana KONI Abdya difokuskan untuk Pra-PORA, tidak diperuntukkan untuk pembelian alat olahraga.

Namun demikian, Rusman, juga berharap agar Cabor Anggar tetap mengikuti Pra-PORA tahun 2025.

"Kami pikir tidak ada persoalan besar terkait ini, sebab penyaluran dananya sudah sesuai dengan kesepakatan tim verifikasi," pungkas Rusman. (*)

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved