Breaking News

Berita Bireuen

Dosen UNIKI Bireuen Kembangkan Urban Farming di Pesantren untuk Ketahanan Pangan

Kegiatan ini mengusung tema “Implementasi Urban Farming di Pesantren sebagai Model Edukasi Lingkungan dan Ketahanan Pangan Islami.”

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
Serambinews.com/HO    
PRAKTIK PERTANIAN – Dosen UNIKI Bireuen, Rabu (12/11/2025), melakukan praktik pertanian dalam kegiatan pengabdian masyarakat di Dayah Madinatuddiniyah Raudhatul Mubaarakah Al Munawwarah, Gampong Krueng Juli Barat, Kecamatan Kuala, Bireuen. 

Ringkasan Berita:
  • Dosen UNIKI Bireuen melaksanakan pengabdian masyarakat di Dayah Madinatuddiniyah Raudhatul Mubaarakah Al Munawwarah melalui program urban farming berbasis nilai Islami.
  • Program ini melibatkan pelatihan hidroponik, vertikultur, edukasi lingkungan, dan pembuatan lahan percontohan pertanian berkelanjutan.
  • Kegiatan mendukung ketahanan pangan pesantren dan diharapkan menjadi model replikasi ke pesantren lain di Bireuen.
 

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Tim dosen Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Bireuen, Rabu (12/11/2025), melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Dayah Madinatuddiniyah Raudhatul Mubaarakah Al Munawwarah, Gampong Krueng Juli Barat, Kecamatan Kuala, Kabupaten Bireuen.

Kegiatan ini mengusung tema “Implementasi Urban Farming di Pesantren sebagai Model Edukasi Lingkungan dan Ketahanan Pangan Islami.”

Program tersebut merupakan bagian dari skema Pemberdayaan Masyarakat Pemula (PMP) yang didukung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNIKI.

Ketua tim, Yunita Asman, MPd, melalui Humas UNIKI, Taufik Harahap, SH, MSi, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan memberdayakan santri dalam praktik pertanian berkelanjutan berbasis nilai-nilai Islam.

Program juga mendukung kemandirian pangan pesantren melalui penerapan teknologi urban farming sederhana, seperti sistem vertikultur paralon dan hidroponik wick system.

Dalam pelaksanaannya, para dosen dan mahasiswa dari Program Studi Pertanian UNIKI berperan aktif dalam pelatihan, pendampingan, dan pembangunan instalasi pertanian modern di lingkungan pesantren.

Baca juga: Ombak Hantam Pante Paku, Sejumlah Kios Kuliner Rusak Akibat Abrasi

Kolaborasi ini menjadi wujud nyata sinergi antara dunia akademik dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan berbasis pesantren.

Program tersebut juga mencakup workshop edukasi lingkungan islami, pelatihan pembuatan sistem tanam hidroponik dan vertikultur, serta pembentukan lahan percontohan (demonstration plot) di area pesantren

Para santri turut dilatih dalam manajemen panen dan pengolahan hasil pertanian menjadi produk bernilai ekonomi seperti sayuran kemasan dan makanan ringan berbasis sayur.

Kegiatan ini sekaligus mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin Zero Hunger, Quality Education, dan Climate Action.

Diharapkan model urban farming pesantren ini dapat direplikasi ke pesantren-pesantren lain di Kabupaten Bireuen dan sekitarnya.

Program pengabdian ini direncanakan berlangsung selama enam bulan dengan pendampingan intensif oleh tim UNIKI, dan akan ditutup dengan publikasi hasil kegiatan dalam jurnal pengabdian bereputasi serta media daring.

Baca juga: Abrasi di Pesisir Jangka Bireuen Meluas, Tambak Rusak, Butuh Penanganan Darurat dan Jangka Panjang

Pimpinan Dayah Madinatuddiniyah Raudhatul Mubaarakah Al Munawwarah, Tgk Irhamsyah Abdurrahman, menyambut baik program ini dan menyampaikan apresiasi kepada UNIKI.

Ia menilai kegiatan tersebut sangat relevan dengan visi pesantren yang ingin mencetak santri bertakwa, berakhlak mulia, sekaligus mandiri secara ekonomi.

“Program ini menjadi langkah awal bagi pesantren kami untuk mengembangkan pertanian Islami yang tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan, tetapi juga menjadi bagian dari pendidikan karakter dan kepedulian lingkungan bagi santri,” ujar Tgk Irhamsyah. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved