Info Abdya

Penuhi Stok Darah, RSUD-TP Abdya Ajak ASN Jadi Pendonor Sukarela

Kepala Tata Usaha RSUD-TP Abdya, Asmaul Husna, menyampaikan bahwa donor darah merupakan wujud kepedulian terhadap sesama.

Penulis: Masrian Mizani | Editor: Nur Nihayati
Serambinews.com/Masrian Mizani
SOSIALISASI DONOR DARAH - Pegawai Unit Transfusi Darah (UTD) Rumah Sakit Umum Daerah Teungku Peukan (RSUD-TP) Aceh Barat Daya (Abdya) melakukan sosialisasi pentingnya donor darah. Kegiatan itu berlangsung di Aula dr Syahminan RSUD-TP, Selasa (18/11/2025). 

Kepala Tata Usaha RSUD-TP Abdya, Asmaul Husna, menyampaikan bahwa donor darah merupakan wujud kepedulian terhadap sesama. 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia
Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Unit Transfusi Darah (UTD) Rumah Sakit Umum Daerah Teungku Peukan (RSUD-TP) Aceh Barat Daya (Abdya) terus melakukan langkah proaktif dalam mengatasi tantangan keterbatasan ketersediaan stok darah di rumah sakit kabupaten setempat dengan menggelar sosialisasi intensif mengenai pentingnya donor darah sukarela. 

Kegiatan sosialisasi tersebut menyasar Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non-ASN dilingkungan Pemerintah Abdya. Kegiatan itu berlangsung di Aula dr Syahminan RSUD-TP, Selasa (18/11/2025).

Dalam kegiatan itu turut hadir Kepala Tata Usaha (KaTU) RSUD-TP, Asmaul Husna, Kabid Penunjang, T. Fakhruddin, Kepala Instalasi UTD RSUD-TP, dr Yenni Sandra Dewi, M.K.M, jajaran manajemen, para kepala Instalasi, dan kepala koordinator ruangan.

Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran pegawai agar menjadi garda terdepan dalam aksi kemanusiaan donor darah, sekaligus menjamin tercukupinya kebutuhan darah bagi pasien. 

Kepala Tata Usaha RSUD-TP Abdya, Asmaul Husna, menyampaikan bahwa donor darah merupakan wujud kepedulian terhadap sesama. 

Menurutnya, setetes darah dapat memberi harapan hidup bagi pasien yang membutuhkan. 

"Donor darah itu adalah bentuk kepedulian kita, karena setetes darah kita sangat berarti dan membantu masyarakat yang membutuhkan," kata Husna. 

Ia menjelaskan bahwa sosialisasi ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman pegawai mengenai pentingnya donor darah. 

"Jika tidak ada edukasi seperti ini, banyak dari kita yang belum memahami bahwa donor darah itu sangat penting," ujarnya. 

Ia berharap kegiatan sosialisasi ini menjadi contoh bagi instansi lain di Abdya agar ikut mendukung ketersediaan darah bagi masyarakat. 

Husna menyebutkan, RSUD-TP sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan memiliki peran penting dalam menguatkan budaya donor darah dan kesehatan masyarakat. 

"Saya yakin, jika kita mulai lebih dulu, kedepannya SKPK lain di Abdya akan mengikuti jejak kita. Apalagi dalam Islam juga disampaikan bahwa sebaik-baik manusia itu adalah yang bermanfaat bagi orang sekitarnya," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Instalasi UTD RSUD Teungku Peukan Abdya, dr Yenni Sandra Dewi, menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi sebagai langkah awal mengatasi rendahnya stok darah di bank darah RSUD-TP. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved