Info Abdya
Peringati HKN Ke-61, Wabup Abdya Sampaikan Capaian Enam Pilar Transformasi Kesehatan
Pemerintah Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61
Penulis: Masrian Mizani | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Masrian Mizani I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Pemerintah Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, bertempat di halaman kantor bupati setempat, Minggu (23/11/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Abdya Zaman Akli dan diikuti oleh seluruh tenaga kesehatan (nakes) dalam wilayah kabupaten setempat.
Acara tersebut juga diisi dengan kegiatan senam sehat, jalan santai, dan donor darah. Bahkan, panitia juga menyiapkan beragam doorprize bagi peserta.
Pada momentum tersebut, Wakil Bupati Abdya Zaman Akli membacakan sambutan Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI) Rudi. G Sadikin.
Dalam sambutan itu Akli menyebutkan bahwa kualitas kesehatan hari ini menentukan peradaban bangsa dikemudian hari.
Empat tahun terakhir, katanya, pemerintah telah menapaki transformasi kesehatan Indonesia sebagai pondasi menuju masa depan tersebut.
"Fokus kita bergeser dari mengobati orang sakit, menjadi menjaga orang sehat tetap sehat.
Transformasi Kesehatan harus terus kita gelorakan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan akses yang mudah, kualitas yang baik, dan biaya yang terjangkau," ujarnya.
Baca juga: Buka Turnamen Voli DPC PKB Abdya Cup I, Wabup Zaman Akli: Bukti Nyata Pengembangan Olahraga
Dalam kurun satu tahun, sebutnya, tiga program hasil terbaik cepat Presiden di bidang kesehatan telah menunjukkan hasil yang signifikan.
"Lebih dari 52 juta orang menyadari pentingnya deteksi dini penyakit dengan mengikuti Cek Kesehatan Gratis (CKG), yang berdampak pada peningkatan cakupan skrining TB hingga menjangkau lebih dari 20 juta orang," ucapnya.
Sejalan dengan upaya pencegahan tersebut, sambungnya, pembangunan dan peningkatan rumah sakit terus berjalan di berbagai pelosok negeri, demi mewujudkan kualitas layanan kesehatan yang merata.
"Di tahun 2025, 32 dari 66 lokus peningkatan RSUD berjalan sesuai target," ujarnya.
Selain itu, jelasnya, capaian enam pilar transformasi kesehatan menunjukkan bukti nyata kerja keras dan kolaborasi seluruh insan kesehatan Indonesia.
"Hari Kesehatan Nasional ke-61 adalah momentum refleksi dan apresiasi atas capaian strategis yang telah kita raih bersama, sekaligus ajakan untuk terus melanjutkan gerakan bersama tersebut," katanya.
Baca juga: Lagi, Empat Atlet Cabor PASI Abdya Lolos ke PORA 2026
Ke enam pilar tersebut, kata Akli; pertama transformasi layanan primer sebagai layanan yang paling dekat dengan masyarakat.
Kedua, transformasi layanan rujukan dengan fokus peningkatan mutu dan pelayanan rumah sakit.
Kemudian ketiga, kata Akli, transformasi sistem ketahanan kesehatan menunjang ketersediaan obat, vaksin, dan alat kesehatan di dalam negeri.
Keempat, transformasi pembiayaan kesehatan untuk memastikan pembiayaan yang cukup, adil, efektif dan efisien.
Seterusnya kelima, transformasi SDM kesehatan yang menjadi garda terdepan pelayanan kesehatan.
Keenam, transformasi teknologi kesehatan sebagai lompatan pelayanan kesehatan yang beradaptasi dengan perkembangan teknologi dunia.
"Yang tidak kalah penting, transformasi kesehatan tidak dapat diwujudkan tanpa transformasi budaya kerja para insan kesehatan," ucapnya.
Baca juga: Dampak Buruk Pekerjaan yang Terlalu Lama Duduk, Dapat Sebabkan Berbagai Masalah Kesehatan
Transformasi kesehatan Indonesia
Ia menjelaskan, perjalanan menuju Indonesia sehat adalah perjalanan panjang, menantang, dan penuh harapan.
"Dengan tekad dan kerja sama, kita akan sampai pada tujuan mewujudkan generasi sehat yang menjadi fondasi masa depan bangsa yang hebat," imbuhnya.
Ia mengajak semua pihak untuk menjadikan HKN ini sebagai momentum untuk memperkuat komitmen, menumbuhkan optimisme, dan melanjutkan transformasi kesehatan Indonesia.
"Mari terus membangun kesehatan dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan masyarakat sekitar.
Dari individu dan keluarga yang sehat raga dan jiwanya, akan lahir masyarakat yang kuat, demi menyongsong tercapainya Indonesia Emas 2045," pungkasnya. (*)
Baca juga: Plt Sekda Abdya: Administrasi Kependudukan yang Baik Kunci Utama Keberhasilan Kebijakan Publik
| Buka Turnamen Voli DPC PKB Abdya Cup I, Wabup Zaman Akli: Bukti Nyata Pengembangan Olahraga |
|
|---|
| DPMP4 Abdya Rakor Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak dan Percepatan Pembentukan UPTD PPA |
|
|---|
| Pastikan Akurasi Data Kependudukan, Disdukcapil Abdya Lakukan Bimtek Pencatatan Sipil |
|
|---|
| Dinas PUPR Abdya Survei Pembebasan Lahan Pembangunan Jalan Dua Jalur di Susoh - Blangpidie |
|
|---|
| Kadisdikbud Abdya Buka Valerta Vol II SMPN 1 Blangpidie |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/Peringati-HKN-Ke-61-Wabup-Abdya-Sampaikan-Capaian-Enam-Pilar-Transformasi-Kesehatan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.