Pemuda Aceh Tewas Dikeroyok di Sibolga

Detik-detik Pemuda Simeulue Tewas Dikeroyok di Masjid Agung Sibolga, 3 Pelaku Ditangkap

Saat ini, polisi telah menangkap tiga orang pelaku yang terlibat pengeyorokan terhadap korban.

|
Editor: Faisal Zamzami
Istimewa
Pengeroyokan seorang pemuda hingga tewas yang terjadi di Masjid Agung Sibolga, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara menjadi viral, Sabtu (1/11/2025). 

Ketiganya diduga terlibat langsung dalam penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia.

Berdasarkan keterangan saksi dan hasil rekaman CCTV Masjid Agung Sibolga, korban Arjuna Tamaraya semula berniat beristirahat di dalam masjid.

Namun, salah satu pelaku menegur dan kemudian bersama rekannya melakukan kekerasan terhadap korban hingga korban mengalami luka berat di kepala.

Korban sempat dilarikan ke RSUD Dr. F.L. Tobing Sibolga untuk mendapat perawatan, namun akhirnya meninggal dunia pada Sabtu (1/11/2025) pukul 05.55 WIB.

Sementara itu, KBO Reskrim Sibolga, Ipda Seftian mengatakan, kini pihaknya juga tengah mempersiapkan keperluan otopsi sesuai permintaan keluarga guna melengkapi kepentingan penyelidikan.

"Ini kita lagi di rumah sakit di kamar jenazah, mau kita lakukan otopsi. Nanti kita kasih kabar selanjutnya," ucapnya.

Klarifikasi Ketua Remaja Masjid Agung Sibolga

Ketua Remaja Masjid Agung Kota Sibolga, Eki Tanoto Tanjung, menyampaikan klarifikasi resmi terkait peristiwa pengeroyokan seorang musafir yang terjadi di Masjid Agung Sibolga pada Jumat (31/10/2025) dini hari sekitar pukul 03.30 WIB.

Dalam pernyataannya, Eki menegaskan bahwa seluruh pengurus dan anggota Remaja Masjid Agung Sibolga tidak ada yang terlibat dalam insiden tragis tersebut.

Pernyataan ini disampaikan menyusul beredarnya video dan informasi di media sosial yang menuduh keterlibatan remaja masjid dalam pengeroyokan itu.

“Kami ingin menegaskan dan memastikan bahwa tidak ada satu pun anggota maupun pengurus Remaja Masjid Agung Sibolga yang terlibat dalam peristiwa pengeroyokan sebagaimana yang beredar di video dan informasi di masyarakat,” ujar Eki dalam keterangan tertulisnya.

Ia menyampaikan bahwa pihaknya sangat menyesalkan terjadinya peristiwa tersebut, apalagi sampai menelan korban jiwa.

Eki juga mengungkapkan rasa duka cita mendalam atas wafatnya korban pengeroyokan yang disebut sebagai seorang musafir

“Segenap keluarga besar Remaja Masjid Agung Kota Sibolga mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya almarhum. Semoga Allah SWT menerima amal ibadahnya dan memberikan ketabahan kepada keluarga yang ditinggalkan. Aamiin,” tutur Eki.

Ia juga berharap agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum tentu benar serta menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepada pihak kepolisian.

“Atas perhatian dan kepedulian masyarakat, kami ucapkan terima kasih. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk tetap menjaga ketenangan dan tidak menyebarkan fitnah,” tutupnya.

Baca juga: Remaja Ini Tega Polisikan Ibunya karena Ditegur tak Lipat Selimut di Kamar

Baca juga: Pengakuan Suami Bunuh Sahabat Usai Paksa Istrinya Layani Nafsu Korban, Pernah Berhubungan Sejenis

Baca juga: Potensi Gelombang di Perairan Aceh Singkil Capai 1,7 Meter

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com 

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved