Pembunuh Bonio Raja Gadja Mahasiswa Universitas Medan Area Ditangkap, Pelaku Bawa Kabur Motor Korban
Saat kejadian, korban di rumah sendirian karena kakaknya bertugas sebagai ahli gizi di dapur Makan Bergizi Gratis (MBG).
Polisi belum memastikan apakah pembunuhan tersebut berkaitan dengan perampokan, namun hilangnya barang berharga menguatkan dugaan ke arah itu.
Rekan Kuliah Terkejut: Baru Saja Bertemu Korban
Abraham Taher, teman sekelas korban di Fakultas Hukum UMA, mengaku sangat terpukul.
“Kamis itu pulang kuliah kami main biliar. Setelah itu kami pulang ke kos masing-masing. Masih enggak menyangka dia sudah enggak ada,” kata Abraham di lokasi.
Bonio dikenal sebagai mahasiswa ceria dan aktif di kampus.
Ia baru menempuh semester pertama.
Usai diotopsi di RS Bhayangkara Medan, jasad Bonio dibawa ke Desa Parmonangan, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbang Hasundutan untuk dimakamkan.
Ayah korban berharap pelaku segera ditangkap.
“Semoga cepat tertangkap pelakunya, agar kita paham apa salah anak kita,” ujarnya.
Baca juga: 7.343 PPPK Paruh Waktu di Pidie Tunggu NIP, Ini Jadwalnya Penjelasan BKPSDM
Baca juga: Usai Dirawat 6 Hari, Siswa Korban Perundungan Sekelas Meninggal di ICU, Polisi Periksa Enam Saksi
Baca juga: Siapkan Payung dan Mantel, Hujan Guyur Subulussalam
Sebagian artikel telah tayang di TribunMedan.com
| Usai Dirawat 6 Hari, Siswa Korban Perundungan Sekelas Meninggal di ICU, Polisi Periksa Enam Saksi |
|
|---|
| Mualem Bertemu Presiden Prabowo di Hambalang, Dibalik Persetujuan Perpanjang Dana Otsus |
|
|---|
| Delapan Mahasiswa FKH USK Terpilih Magang di Malaysia, Mulai di Johor hingga Kelantan |
|
|---|
| BSI Perkenalkan Peluang Karier ke Mahasiswa USK |
|
|---|
| Rumah di Peulimbang Bireuen Terbakar, Yusliwati Kehilangan Tempat Tinggal |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/Bonio-Raja-Gadja-mahasiswa-Fakultas-Hukum-Universitas-Medan-Area-Medan-UMA-yang-tewas.jpg)