Konflik Rusia vs Ukraina

Putin Minta Zelensky Terima Proposal Damai dari AS, Ancam Serangan Brutal ke Ukraina Bila Menolak

Pernyataannya disampaikan setelah Moskwa mengonfirmasi telah menerima secara resmi dokumen tersebut dari Washington.

|
Editor: Faisal Zamzami
Foto: Kristina Kormilitsyna, MIA
PUTIN BERTEMU LUKASHENKO - Foto ini diambil dari Kremlin pada Jumat (14/3/2025), memperlihatkan Presiden Rusia Vladimir Putin selama negosiasi dengan Presiden Belarus Alexander Lukashenko (tidak terlihat dalam foto) di Moskow pada Kamis (13/3/2025). 

- Pembentukan Dana Pembangunan Ukraina untuk berinvestasi di industri-industri yang berkembang pesat, termasuk teknologi, pusat data, dan kecerdasan buatan.

-AS akan bekerja sama dengan Ukraina untuk bersama-sama membangun kembali, mengembangkan, memodernisasi, dan mengoperasikan infrastruktur gas Ukraina, termasuk jaringan pipa dan fasilitas penyimpanan.

-Upaya bersama untuk merehabilitasi wilayah-wilayah yang terdampak perang untuk restorasi, rekonstruksi, dan modernisasi kota-kota dan kawasan permukiman.

- Pembangunan infrastruktur. Ekstraksi mineral dan sumber daya alam.

-Bank Dunia akan mengembangkan paket pembiayaan khusus untuk mempercepat upaya-upaya ini.

13. Rusia akan diintegrasikan kembali ke dalam ekonomi global:

-Pencabutan sanksi akan dibahas dan disepakati secara bertahap dan berdasarkan kasus per kasus.

-AS akan menandatangani perjanjian kerja sama ekonomi jangka panjang untuk pembangunan bersama di bidang energi, sumber daya alam, infrastruktur, kecerdasan buatan, pusat data, proyek ekstraksi logam tanah jarang di Arktik, dan peluang korporasi lainnya yang saling menguntungkan.

-Rusia akan diundang untuk bergabung kembali dengan G8. 

14. Dana yang dibekukan akan digunakan sebagai berikut:

-Aset Rusia yang dibekukan senilai 100 miliardolla AS akan diinvestasikan dalam upaya yang dipimpin AS untuk membangun kembali dan berinvestasi di Ukraina.

-AS akan menerima 50 persen dari keuntungan dari usaha ini.

- Eropa akan menambahkan 100 miliar dollar AS untuk meningkatkan jumlah investasi yang tersedia bagi rekonstruksi Ukraina.

-Dana Eropa yang dibekukan akan dicairkan. 

-Sisa dana Rusia yang dibekukan akan diinvestasikan dalam wahana investasi AS-Rusia terpisah yang akan melaksanakan proyek bersama di bidang-bidang tertentu.

-Dana ini akan ditujukan untuk memperkuat hubungan dan meningkatkan kepentingan bersama guna menciptakan insentif yang kuat untuk mencegah kembalinya konflik.

15. Sebuah kelompok kerja gabungan AS-Rusia mengenai isu-isu keamanan akan dibentuk untuk mendorong dan memastikan kepatuhan terhadap semua ketentuan perjanjian ini.

16. Rusia akan menjunjung tinggi kebijakan non-agresinya terhadap Eropa dan Ukraina.

17. AS dan Rusia akan sepakat untuk memperpanjang masa berlaku perjanjian non-proliferasi dan pengendalian senjata nuklir, termasuk Perjanjian START I.

18. Ukraina setuju untuk menjadi negara non-nuklir sesuai dengan Perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir.

19. Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PTN) Zaporizhzhya akan diluncurkan di bawah pengawasan IAEA, dan listrik yang dihasilkan akan didistribusikan secara merata antara Rusia dan Ukraina, yakni 50:50.

20. Kedua negara berkomitmen untuk melaksanakan program pendidikan di sekolah dan masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan toleransi terhadap berbagai budaya serta menghilangkan rasisme dan prasangka:

-Ukraina akan mengadopsi aturan Uni Eropa tentang toleransi beragama dan perlindungan minoritas bahasa.

-Kedua negara akan sepakat untuk menghapus semua tindakan diskriminatif dan menjamin hak-hak media dan pendidikan Ukraina dan Rusia.

-Semua ideologi dan aktivitas Nazi harus ditolak dan dilarang. 

21. Wilayah:

-Crimea, Luhansk, dan Donetsk akan diakui secara de facto sebagai wilayah Rusia, termasuk oleh AS.

-Kherson dan Zaporizhzhia akan dibekukan di sepanjang garis kontak, yang berarti pengakuan de facto di sepanjang garis kontak.

-Rusia akan melepaskan wilayah lain yang disepakati yang dikuasainya di luar kelima wilayah tersebut.

-Pasukan Ukraina akan mundur dari bagian Oblast Donetsk yang saat ini mereka kuasai, dan zona penarikan ini akan dianggap sebagai zona penyangga demiliterisasi netral, yang diakui secara internasional sebagai wilayah milik Federasi Rusia.

-Pasukan Rusia tidak akan memasuki zona demiliterisasi ini.

22. Setelah menyepakati pengaturan teritorial di masa mendatang, baik Federasi Rusia maupun Ukraina berjanji untuk tidak mengubah pengaturan ini secara paksa. Jaminan keamanan apa pun tidak akan berlaku jika terjadi pelanggaran komitmen ini.

23. Rusia tidak akan mencegah Ukraina menggunakan Sungai Dnieper untuk kegiatan komersial, dan kesepakatan akan dicapai mengenai pengangkutan gandum gratis melintasi Laut Hitam.

24. Sebuah komite kemanusiaan akan dibentuk untuk menyelesaikan masalah-masalah yang belum terselesaikan:

-Semua tahanan dan jenazah yang tersisa akan dipertukarkan dengan prinsip semua untuk semua.

-Semua tahanan dan sandera sipil akan dipulangkan, termasuk anak-anak.

- Program reunifikasi keluarga akan dilaksanakan.

-Langkah-langkah akan diambil untuk meringankan penderitaan para korban konflik. 

25. Ukraina akan menyelenggarakan pemilu dalam 100 hari. 

26. Semua pihak yang terlibat dalam konflik ini akan menerima amnesti penuh atas tindakan mereka selama perang dan setuju untuk tidak mengajukan klaim atau mempertimbangkan keluhan apa pun di masa mendatang.

27. Perjanjian ini akan mengikat secara hukum. Pelaksanaannya akan dipantau dan dijamin oleh Dewan Perdamaian, yang dipimpin oleh Presiden Donald J Trump. Sanksi akan dijatuhkan atas pelanggaran.

 28. Setelah semua pihak menyetujui nota kesepahaman ini, gencatan senjata akan berlaku segera setelah kedua belah pihak mundur ke titik yang disepakati untuk memulai pelaksanaan perjanjian.

Baca juga: Pendaftaran Petugas Haji 2026 untuk Formasi PPIH Kloter, Berikut Syaratnya

Baca juga: Hasil UFC Qatar : Tiru Jurus Islam Makhachev, Arman Tsarukyan Hajar Dan Hooker hingga Terluka

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved