Kesehatan
Sarapan Lebih Siang, Sehatkah? Simak Penjelasannya
Tinggal jauh dari orangtua dengan budget pas-pasan, tentu anak kos harus bisa mengontrol pengeluaran agar tetap hemat.
Baca: Kabar Gembira
Baca: VIDEO - Main Bola Tidak Bekali Izin, Dua WNA Ini Akan Dideportasi
Selain itu, Belani menambahkan bahwa brunch bisa memicu penumpukan lemak pada tubuh seseorang karena jeda yang cukup lama pada waktu makan yang selanjutnya.
Otak butuh suplai glukosa dalam jumlah konstan secara teratur untuk dapat bekerja secara efisien.
Melewatkan salah satu waktu makan bisa membuat seseorang menjadi kekurangan nutrisi.
Maka dari itu, untuk membuat brunch kamu jadi lebih sehat, ada baiknya untuk memperhatikan empat faktor berikut ini.
Yang pertama adalah jenis menu.
Untuk menghindari penumpukan lemak seperti yang dikhawatirkan oleh Belani, sebaiknya pilih menu yang tinggi akan serat.
Mengutip dari Kompas.com, pilihlah menu makanan tinggi serat, protein, karbohidrat, dan lemak sehat.
Roti gandum utuh, kacang-kacangan, atau alpukat bisa kamu sertakan dalam menu brunch.
Yang kedua, adalah porsinya.
Jangan mentang-mentang karena menggabungkan dua waktu makan sekaligus kamu lantas makan dengan porsi membabi-buta.
Makanlah dengan porsi sewajarnya saja.
Baca: Soal Protes Paslon, KIP Subulussalam Nyatakan tidak Langgar Aturan
Baca: Dilaporkan Paslon ke Panwaslih Hingga DKPP, Ketua KIP Subulussalam: Kami akan Hadapi