Sultan Pontianak Ungkap Dugaan Kecurangan Pilpres 2019, Sampaikan Temuan di Lapangan
Sultan mengatakan, kecurangan yang terjadi, terindikasi dilakukan KPU Provinsi Kalimantan Barat dan atau KPU Kota Pontianak
Perolehan suara Jokowi - Ma'ruf Amin sementara 13.095.712 atau 54,86 persen.
Perolehan suara Prabowo - Sandiaga Uno saat ini 10.777.470 atau 45,14 persen.
Komisi Pemilihan Umum saat ini terus melakukan penghitungan suara dan melanjutkan proses tahapan Pemilu 2019.
KPU juga mengajak masyarakat untuk melaporkan jika menemukan salah entry data di website KPU RI.
Ketua KPU Kalbar, Ramdan mengatakan progres entry dan pindai C1 di Kalbar sudah mencapai 62,97 persen atau sudah lebih separuh untuk Kalbar.
"Banyak memang yang bertanya kepada kami bagaimana untuk mengetahui dan kita sudah sampaikan, dari infopemilu.go.id, silahkan akses karena bisa diakses oleh publik," kata Ramdan.
Baca: Haji Uma Bantu Rp 20 Juta Untuk Biaya Pengobatan dan Pengurusan Jenazah Mahasiswa Aceh di Mesir
Dalam website tersebut, lanjutnya seperti untuk Kalbar, bisa dicari Kecamatan, hingga TPS yang hendak diketahui hasil ataupun form C1nya.
"Artinya kita bisa sama-sama memantau karena proses sekarang sesuai tahapan adalah masih rekap berjenjang dan sekarang masih di tingkat kecamatan. Tapi berdasarkan laporan KPU Kabupaten Kota se-Kalbar yang sudah mengentry form C1 sudah mencapai 62,97 persen," katanya.
Ramdan menyatakan, jika ada yang salah input dalam website atau tidak sesuai, masyarakat dapa melaporkan dengan menghubungi Call Center di 021 31902567 atau di 021 31902577 atau Melalui aplikasi whatsapp di 081211772443 dan email di bagianteknis@kpu.go.id
"Kalau memang ada ditemukan, bisa dikonfirmasi kepada kita, kepada kami, inikan pekerjaan, waktu, tenaga tentu ada tingkat kecapekan, maka kami mengingatkan kepada KPU Kabupaten Kota harus ada waktu istrirahat, namun jika masih ditemukan (salah entry) segera diinformasikan dan kami akan mengecek dipindah dan scannya, jika ada kekeliruan harus dibetulkan kembali," terangnya.
Baca: Ada Mantan Kapolda, Ini Daftar Lengkap 15 Polisi Meninggal Saat Bertugas Selama Pemilu 2019
Walaupun kembali ditegaskan Ramdan, jika hasil yang diakui adalah rekap berjenjang secara manual.
"Yang sah berdasarkan rekap berjenjang secara manual yang dilakukan sekarang tahapannya, nanti hasil finalnya tentu berdasarkan hasil rekap berjenjang yang manual," jelasnya.
Pakar Hukum Tata Negara, Mahfud MD mengatakan sudah ada kemajuan di KPU sejak jam 22.00 tadi malam.
Input data Pilpres lebih lancar. Berbeda dengan tiga hari sebelumnya yang tidak lancar karena semua data Pilpres, Pilleg (DPR/DPD/DDPRD) berebutan dimasukkan sehingga terjadi bottle neck, tersendat semua.
"Betul KPU perioritaskan data Pilpres fulu agar tak dituduh macam-macam," kata Mahfud MD.
Baca: Sultan Pontianak Ungkap Temuan 90 Surat Suara Tercoblos untuk Capres 01, Videonya Beredar di Medsos
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul: Sultan Pontianak Bongkar Kecurangan di Pilpres 2019, Sampaikan Fakta Nyata Kecurangan di Pontianak