Pengakuan Wali Murid yang Ngamuk di Pesantren, Marah Sudah Dua Kali Anaknya Dikeluarkan

Setelah dikeluarkan pertama kali, kemudian dimasukkan lagi ke pesantren. Saat itu, anaknya juga sudah ikut simulasi ujian.

Editor: Faisal Zamzami
Dok Facebook @videoviralfb
Video viral wali murid datang ke pesantren dan memarahi guru. (Dok Facebook @videoviralfb) 

Pembina Santri Ponpes Al Mujtahadah Pekanbaru Riko Riusdi mengatakan, Kemenag Pekanbaru meminta santri yang dikeluarkan tetap diperbolehkan mengikuti ujian.

"Kita dipertemukan di Kemenag Pekanbaru. Jadi hasilnya, santri tetap bisa ikut ujian pada 9 Maret 2020 untuk kelas 12 Madrasah Aliyah (MA). Akan tetapi, tidak diikutkan proses belajar mengajar," ucap Riko kepada Kompas.com, Kamis (5/3/2020).

Riko mengatakan, pihaknya sebenarnya keberatan dengan keputusan itu.

Pasalnya, santri yang dikeluarkan tersebut sudah sering melanggar aturan.

Riko mengatakan, enam orang santri yang dikeluarkan dari pesantren, karena terbukti melanggar aturan.

Adapun, aturan yang dilanggar seperti merokok dan kabur dari pesantren dengan memanjat tembok lalu pergi main di warnet.

Pihak pesantren sudah berulang kali memberikan teguran, namun tidak dipatuhi santri tersebut.

Protes orangtua santri

Sejumlah wali santri justru tidak terima dengan keputusan pesantren dan melakukan protes ke Ponpes Al Mujtahadah Pekanbaru.

Seorang wali murid malah mengamuk, memarahi pengurus dan guru pesantren.

Adapun, yang menjadi sasaran ketika itu adalah Ustaz Riko Riusdi.

Seperti dalam video yang viral di media sosial, wali santri berulang kali membentak Riko Riusdi.

Bahkan, wali murid juga sempat menghadang salah satu pengurus pesantren.

"Saya diancam dibunuh wali murid itu. Saya juga sempat dipukul di bagian dahi," kata Riko kepada Kompas.com, Rabu.

Dia mengatakan, ketika itu sejumlah wali murid datang dengan membawa pengacara dan juga media.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved