New Normal di Subulussalam
PDR Kurang Maksimal, Sejumlah Kasek di Subulussalam Dukung Pemberlakuan Kembali Belajar Tatap Muka
Untuk beberapa daerah khususnya wilayah pelosok di Subulussalam, pembelajaran dari rumah (PDR) tidak dapat diandalkan.
Penulis: Khalidin | Editor: Taufik Hidayat
Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Subulussalam, Sairun S.Ag memastikan tetap menerapkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka mulai Jumat (5/6/2020) pekan depan.
Alasannya, karena status Subulussalam masih dalam zona hijau dan merupakan kebijakan daerah.
Kadisdikbud Subulussalam, Sairun yang dikonfirmasi Serambinews.com Sabtu (30/5/2020) mengatakan jika apa yang dia lakukan berdasarkan kebijakan daerah.
Karenanya, meski ada instruksi Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah soal perpanjangan belajar di rumah hingga 20 Juni mendatang Subulussalam dipastikan tidak akan mengikutinya alias tetap melaksanakan belajar tatap muka di sekolah.
”Soal instruksi Plt Gubernur Aceh perpanjangan belajar di rumah tidak masalah, ini kita kan mau mencoba sesuai kebijakan daerah nanti akan dievaluasi lagi,” kata Sairun.
Sairun memastikan jika rencana belajar tatap muka minggu depan tetap berlangsung dan dilaksanakan sebagai kebijakan daerah. Alasan penerapan belajar tatap muka ini juga mengacu pada status Kota Subulussalam yang masih dalam kategori zona hijau.
Kecuali itu secara nasional juga mulai memberlakukan system new normal dalam situasi covid-19. Kendati demikian, kata Sairun pihaknya akan tetap mengevaluasi perkembangan belajar tatap muka tersebut.(*)
• Madrasah di Nagan Raya Kembali Lanjutkan Belajar Mengajar Daring di Rumah, Ikuti Instruksi Gubernur
• Rekanan Proyek Fiktif di Subulussalam Minta Jaksa Tangkap Semua Tersangka
• Ditangkap Kejaksaan, Tersangka Kasus Proyek Fiktif Ditahan di Rutan Singkil
• Pemkab Aceh Singkil Berlakukan New Normal di Pasar Tradisional
• Personel Polresta Banda Aceh Gerebek Sebuah Rumah di Cadek, Ini Barang Bukti yang Disita
• Kisah Mayjen TNI Ali H Bogra, Berjuang Masuk Akabri hingga Jadi Pangdam Kasuari di Papua Barat