Jadwal Pelantikan Nova
Pelantikan Nova Iriansyah di Gedung DPRA Besok Terapkan Protokol Kesehatan, Tamu Dibatasi
Ahmad Dadek menjelaskan, pada saat pelantikan besok, jumlah hadirin di ruang rapat paripurna DPRA akan sangat dibatasi.
Penulis: Subur Dani | Editor: Saifullah
Laporan Subur Dani | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Prosesi pelantikan Nova Iriansyah sebagai Gubernur Aceh sisa masa jabatan 2017-2022, dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan, Kamis (5/11/2020) besok, di Gedung Utama DPRA.
Penjelasan tersebut disampaikan oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, T Ahmad Dadek, di sela-sela pelaksanaan gladi bersih pelantikan Gubernur Aceh di ruang sidang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Rabu (4/11/2020).
“Tidak seperti biasa, karena kita masih berada dalam situasi pandemi. Jadi, prosesi pelantikan besok akan berlangsung dengan sejumlah pembatasan dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Dadek.
Ahmad Dadek menjelaskan, pada saat pelantikan besok, jumlah hadirin di ruang rapat paripurna DPRA akan sangat dibatasi.
“Saat pelantikan besok, selain ketua dan anggota DPRA, dalam ruang rapat paripurna hanya akan diisi oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para undangan VIP, serta anggota keluarga Pak Gubernur. Sedangkan para bupati dan wali kota akan mengikuti prosesi pelantikan via konferensi video,” sambung Dadek.
Baca juga: Besok Nova Dilantik Sebagai Gubernur Aceh, Sikap Fraksi Golkar dan Fraksi PKB-PDA Sama
Baca juga: Kemendagri Surati Ketua DPRA Minta Siapkan Tempat Pelantikan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah
Baca juga: Fraksi PPP DPRA Harap Partai Pengusung Segera Ajukan Calon Wakil Gubernur Aceh Usai Pelantikan Nova
Mantan Kepala BPBA itu menambahkan, karena suasana pandemi, prosesi pelantikan juga mengalami beberapa penyesuaian.
“Selain pembatasan jumlah tamu, waktu pelantikan juga akan dipersingkat. Nantinya, Pak Mendagri hanya akan menyerahkan SK pelantikan. Sedangkan pangkat dan tanda jabatan sudah terpasang, tidak dipasangkan seperti biasanya,” terang Dadek.
Sementara itu, Suhaimi selaku Sekretaris DPRA menjelaskan, bahwa ruang rapat paripurna DPRA hanya akan diisi sekitar 25 persen saja.
“Ruang rapat paripurna hanya akan diisi oleh 25 persen dari kapasitas biasanya. Jika ditotal dengan jumlah anggota DPRA, maka hanya akan ada 129 orang saja di dalam ruangan. Dalam undangan yang disebar oleh Sekwan juga telah disampaikan, agar para tamu undangan mematuhi protokol kesehatan,” kata Suhaimi.
Dalam kesempatan tersebut, Sekwan juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak hadir ke DPRA saat pelantikan berlangsung.
Baca juga: Game High Domino Picu Perceraian, Rabithah Thaliban Minta Pemerintah Aceh Berantas Judi Online
Baca juga: Nelayan Kejar dan Tangkap Enam Boat Gara-gara Pakai Pukat Harimau, Ini Hukuman yang Dikenakan
Baca juga: Golkar Aceh Kecam Presiden Prancis Macron yang Menghina Islam
“Kami menyadari acara besok adalah sebuah hajatan besar. Namun, kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak hadir ke lokasi pelantikan. Jika masyarakat ingin melihat prosesi pelantikan, pihak Humas dan Protokol Pemerintah Aceh akan mempersiapkan video streaming,” imbaunya.
“Kami sangat membutuhkan dukungan masyarakat untuk kesuksesan acara besok. Mari kita buktikan bahwa Aceh mampu menjadi contoh sukses prosesi pelantikan yang tertib dalam menerapkan protokol kesehatan,” pungkas Suhaimi.(*)