Mentimun Bisa Bantu Mencegah Diabetes, Benarkah? Simak Penjelasannya

Nutrisi penting dalam mentimun termasuk serat makanan, protein, vitamin (B, C, K), tembaga, magnesium, kalium, fosfor, dan biotin.

Dalam sebuah studi menemukan jika khasiat kulit mentimun terhadap kadar glukosa tinggi. Pasalnya, dalam 10 hari pemberian kulit mentimun yang aman dilanjutkan dengan pemberian aloksan (senyawa kimia yang menghancurkan sel penghasil insulin di pankreas) pada hari ke 11 dan 12 bersamaan dengan kulit mentimun.

Hasilnya menunjukkan jika kulit mentimun hampir membalikkan kerusakan yang disebabkan oleh aloksan, menunjukkan bahwa kulit mentimun efektif melawan diabetes tipe 1 di mana tubuh tidak dapat memproduksi insulin dengan baik.

Di sisi lain, kandungan asam askorbat, polifenol, dan flavonoid yang terdapat pada kulit mentimun yang secara jelas menjelaskan tentang efek anti diabetes dari sayuran vital ini.

Intinya, mentimun aman dikonsumsi para penderita diabetes sehingga bisa dimasukkan ke dalam semua makanan. Namun, ingatlah selalu bahwa pola makan hanya memberikan efek yang menguntungkan bila dilakukan bersamaan dengan aktivitas fisik.

Makanan yang harus dihindari penderita diabetes

1. Nasi putih

Biji-bijian putih mengandung pati yang tinggi.

Meskipun semua biji-bijian bertepung tetapi biji-bijian putih mengandung lebih banyak dibandingakn dengan biji-bijian lainnya.

Sebaiknya penderita diabtes beralih pada biji-bijian yang kaya serat untuk menjaga kondisi tetap sehat.

2. Kentang

Kentang juga mengandung pati tinggi dan memiliki indeks glikemik tinggi.

Seperti yang diketahui, makanan yang tinggi glikemik terkait dengan risiko diabtes adalah penyebabnya.

Selain itu, kentang juga berada di bawah sayuran bertepung itulah sebabnya sebaiknya dihindari.

3. Jagung