Kupi Beungoh

Syech Fadhil, Janjinya pada Anak Pulo Aceh dan ‘Selfie Politik’ (Kritikan untuk Pejabat Aceh Besar)

Karena dengan ‘selfie politik’ itu, mereka juga bisa melihat secara langsung bagaimana realitas kehidupan masyarakat Pulo Aceh.

Editor: Yocerizal
Serambinews.com
Murdani, Ketua Kaukus Pemuda Aceh 

Alih-alih beterima kasih, para pejabat di Aceh Besar justru banyak yang menyerang Syech Fadhil.

Sahabat Ustaz Abdul Somad ini dituding hanya sekedar melakukan ‘selfie politik’ di Pulo Aceh. (Waspadaaceh.com, 12 Maret 2021).

Respons yang sebenarnya justru menunjukkan sebuah kepanikan atas persoalan yang terjadi.

Atau bisa jadi juga panik karena kebobrokan di Pulo Aceh terungkap ke publik.

Baca juga: Sertifikat Vaksinasi Covid-19 Apakah Harus Dicetak dalam Bentuk Fisik? Ini Kata Kemenkes

Baca juga: Jadi Selingkuhan Suami Orang, Janda di Abdya Ini Terancam Dicambuk 145 Kali

Baca juga: Bagaimana Hukum Berpuasa Sebulan Penuh pada Bulan Muharram? Simak Penjelasan Buya Yahya

Anehnya lagi, tudingan itu muncul dari salah satu pimpinan anggota dewan di Aceh Besar. 

Anggota dewan yang harusnya menjadi penyambung lidah rakyat, pembela rakyat, dan penampung aspirasi rakyat.

Jika kita bicara jujur, sebenarnya apa yang bisa diharapkan Syech Fadhil di pulau yang hanya berpenduduk sekitar 4.000 jiwa itu?

Sebagai Anggota DPD RI dengan daerah pemilihan meliputi seluruh Aceh, Pulo Aceh bukanlah apa-apa.

Malah, banyak dari penduduk Pulo Aceh yang justru tak mengenali Syech Fadhil.

Seingat saya, saat maju sebagai Anggota DPD RI, Syech Fadhil juga tak pernah datang berkunjung ke Pulo Aceh berharap dukungan suara.

Sebaliknya, suara penduduk di Pulo Aceh justru sangat dibutuhkan oleh para politisi di Aceh Besar.

Mirisnya, mereka sering datang sebelum terpilih dan lupa ketika sudah terpilih.

Sudah terlalu sering masyarakat Pulo Aceh dibuai dengan janji-janji palsu para politisi. Baik janji sebelum terpilih maupun ketika sudah terpilih.

Janji ingin menjadikan Pulo Aceh sebagai kawasan wisata, sejauh mana sudah terlaksana?

Demikian juga dengan janji menjadikan Pulo Aceh sebagai kawasan perikanan, itu pun masih belum jelas sampai sekarang.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved