Kesehatan
Dr Zaidul Akbar Sebut Hanya 1 Rempah Bisa Kurangi Sensasi Ingin Makan dan Turunkan Gula Darah
Satu rempah ini dapat mengurangi sensasi ingin makan dan menurunkan gula darah sehingga cocok bagi penderita diabetes.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM - Indonesia merupakan negara yang kaya akan rempah-rempah.
Ada banyak ragam khasiat yang ditawarkan dari rempah-rempah untuk kesehatan.
Beberapa diantaranya, rempah-rempah dapat mengurangi sensasi ingin makan dan menurunkan gula darah sehingga cocok bagi penderita diabetes.
Hal ini disampaikan oleh dr Zaidul Akbar dalam sebuah kajian.
dr Zaidul Akbar merupakan seorang ahli kesehatan sekaligus pendakwah.
Ia kerap memberikan tips-tips kesehatan dengan menggunakan bahan rempah atau pun rimpang.
Melansir dari kanal YouTube Bisikan.com pada Selasa (31/8/2021), dr Zaidul Akbar menyebut adapun satu rempah yang dapat mengurangi sensasi makan adalah kayu manis.
Baca juga: Asam Lambung Naik Tiba-tiba? Minum Air Rebusan Daun Salam dengan Kayu Manis untuk Obati Asam Lambung

"Kayu manis atau cinnamon, ini salah satu bahan yang sangat baik untuk mengurangi sensasi pengen makan," ujar dr Zaidul Akbar.
Rempah kayu manis ini membantu agar kita tidak sering-sering makan.
Selain itu, kayu manis juga dapat menurunkan gula darah dengan cepat, sehingga cocok bagi penderita diabetes.
"Ini aja coba nanti pagi-pagi mulai konsumsi kayu manis. Dan dia memang juga menurunkan gula darah," lanjut alumni Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro ini.
Meski begitu, dr Zaidul Akbar mengimbau agar tetap berhati-hati ketika mengonsumsi kayu manis terutama untuk menurunkan gula darah.
Sebutnya, kayu manis dapat menurunkan gula darah dengan cepat.
Baca juga: Kayu Manis hingga Daun Temurui, Ini 14 Bumbu Dapur untuk Cegah dan Atasi Diabetes
Lebih lanjut, Zaidul mengatakan, penurunan gula darah yang terlalu cepat dan drastis dapat menimbulkan efek yang tidak baik untuk tubuh. juga buat orang-orang yang diabetes," pungkasnya.
5 Manfaat Kayu Manis, Lawan Radikal Bebas hingga Penyakit Jantung
Selama ribuan tahun, kayu manis telah digunakan sebagai bahan pengobatan tradisional di seluruh dunia.
Manfaat kayu manis, salah satunya, didapat dari bahan aktif yang disebut cinnamaldehyde.
Kayu manis dipercaya untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, mulai dari mengatasi obesitas hingga menurunkan kadar gula darah.
Dilansir dari WebMD, kayu manis mengandung sedikit sekali protein atau lemak.
Baca juga: 5 Pengobatan Herbal untuk Stabilkan Kadar Gula Darah, Ada Daun Mangga, Kayu Manis hingga Cuka
Satu sendok teh kayu manis bubuk mengandung sejumlah vitamin dan nutrisi lain.
Meski dalam jumlah kecil, nutrisi yang terkandung dalam kayu manis terbilang cukup lengkap.
Adapun kandungan dalam satu sendok teh kayu manis adalah kalori, karbohidrat, serat, kalsium, kalium, beta karoten, vitamin A, lemak, dan protein.
Berikut adalah 5 manfaat kayu manis menurut sains, seperti dikutip dari Kompas.com melalui Healthline, Selasa (31/8/2021).
1. Melindungi dari radikal bebas
Kayu manis merupakan rempah yang kaya akan antioksidan seperti polifenol, yang mampu mencegah kerusakan akibat radikal bebas.
Dalam sebuah penelitian yang membandingkan aktivitas antioksidan dari 26 rempah, kayu manis bahkan mengungguli super food seperti bawang putih dan oregano.
Baca juga: Resep Kue Kering Kayu Manis, Selain Enak Juga Sehat, Cocok untuk Cemilan Keluarga hingga Minum Kopi
2. Mengatasi peradangan
Peradangan berperan penting untuk melawan infeksi dan memperbaiki kerusakan jaringan.
Namun, peradangan juga bisa menjadi masalah kronis dan justru menyerangan jaringan tubuh.
Studi menunjukkan, kayu manis memiliki sifat antiinflamasi yang kuat sehingga dapat mengatasi masalah peradangan.
3. Mengurangi risiko penyakit jantung
Pada penderita diabetes tipe 2, 1 gram kayu manis per hari telah terbukti mampu memberikan efek positif pada penanda darah.
Selain itu, kayu manis juga dapat mengurangi kadar kolesterol jahat dan menjaga kolesterol baik tetap stabil.
Dengan manfaat-manfaat tersebut, kayu manis diyakini dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Baca juga: Manfaat Rutin Minum Air Rebusan Daun Salam dan Kayu Manis, Khasiatnya Akan Terasa dalam 24 Jam
4. Meningkatkan sensitivitas insulin
Kayu manis dapat mengurangi resistensi insulin, yakni gejala dari kondisi serius seperti sindrom metabolik dan diabetes tipe 2.
Dengan meningkatkan sensitivitas insulin, kayu manis akan menurunkan kadar gula darah sehingga berefek positif untuk penderita diabetes.
5. Memberikan efek positif untuk penyakit neurodegeneratif
Penyakit neurodegeneratif ditandai dengan hilangnya struktur atau fungsi sel otak secara progresif.
Alzheimer dan Parkinson adalah jenis penyakit neurodegeneratif yang paling umum.
Dua senyawa yang ditemukan pada kayu manis tampaknya mampu menghambat penumpukan protein di otak, yang merupakan salah satu ciri penyakit Alzheimer.
Sementara itu, penelitian pada tikus dengan Parkinson menunjukkan, kayu manis membantu melindungi neuron, menormalkan tingkat neurotransmitter, dan meningkatkan fungsi motorik.
Baca juga: Tips Hilangkan Jerawat Hingga ke Akar-akarnya Pakai Kayu Manis Campur Madu, Silakan Dicoba
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Permudah Layanan Transaksi, Payment Point Bank Aceh Resmi Beroperasi di Kantor Bupati
Baca juga: Jika Orang Tua Setuju, Siswa di Kota Langsa Akan Divaksin
Baca juga: Jalan Gayo Lues-Agara Tertimbun Longsor di Kawasan Agusen, Arus Lalu Lintas Macet