Berita Langsa

BNN Pusat Amankan 1 Lagi Terduga Jaringan Sabu-sabu di Kota Langsa, Total Sudah 3 Orang 

BNN Pusat mengamankan satu orang lagi terduga jaringan sabu di salah satu ruko, Jalan A Yani, Gampong Paya Bujok Blang Paseh, Kecamatan Langsa Kota

Penulis: Zubir | Editor: Muhammad Hadi
Foto Kiriman Ilham
Mobil Mitsubishi Pajero Sport warna hitam milik terduga bandar sabu yang ditangkap tim BNN Pusat masih terparkir di depan ruko warga di Gampong Alue Itam, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur 

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - BNN Pusat mengamankan satu orang lagi terduga jaringan sabu di salah satu ruko, Jalan A Yani, Gampong Paya Bujok Blang Paseh, Kecamatan Langsa Kota.

Sebelumnya, dua orang terduga bandar sabu ditangkap bersama barang bukti puluhan kilogram sabu-sabu, di Gampong Alue Itam, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Selasa (30/11/2021) siang tadi.

Informasi dihimpun Serambinews.com, sekitar kurang lebih 1 jam setelah penangkapan 2 terduga bandar sabu di Gampong Alue Itam, petugas BNN kembali mengamankan 1 lelaki di wilayah Kota Langsa.

Pelaku belum diketahui indetitasnya itu diamankan di salah satu ruko tempat ia tinggal, persisnya di Jalan A Yani Langsa barisan ruko Showroom Yamaha Tiara Motor. 

Baca juga: Dikejar dari Idi, BNN Pusat Ringkus Terduga Bandar, Puluhan Kilogram Sabu Dalam 2 Tas Ransel Disita

Petugas BNN Pusat bergerak senyap masuk ke ruko dan langsung membawa terduga itu ke Kantor BNN Kota Langsa untuk diamankan bersama 2 terduga lainnya yang telah duluan berada di sana. 

Peran terduga yang diamankan di Kota Langsa ini belum diketahui secara pasti.

Namun kabarnya ia bertugas sebagai pengamat situasi jalan saat ada pergerakan sabu-sabu dari Aceh Timur ke arah Medan.

Akan tetapi dalam penangkapan terduga jaringan sabu di Langsa ini, petugas BNN Pusat tidak ada mengamankan barang bukti sabu-sabu.

Penangkapan 2 Terduga di Alue Itam 

Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat, Selasa (30/11/1021) siang ini meringkus dua terduga bandar sabu dan menyita puluhan kilogram narkotika jenis sabu-sabu. 

Informasi dihimpun Serambinews.com, penangkapan duabterduga bandar sabu itu terjadi di Jalan Medan - Banda Aceh, persisnya di Gampong Alue Itam, Kecamatan Birem Bayeun, sekitar pukul 11.45 WIB.

Baca juga: Nasib Anggota DPRD dari PDIP yang Kepergok Mesum Dengan Istri Orang dalam Toilet

Dua terduga bandar sabu yang indetitasnya belum diketahui ini diringkus Tim BNN Pusat, setelah sebelumnya dilakukan pengejaran dari kawasan Idi, Aceh Timur.

Pelaku yang mengendarai mobil Mitsubishi Pajero Sport warna hitam nopol BK 1236 HC berhasil dihentikan aparat BNN Pusat di  salah satu ruko penjualan gas milik warga Gampong Alue Itam.  

Dalam penggeledahan di mobil mewah itu juga ditemukan barang bukti puluhan kilogram sabu dalam dua tas ransel besar, namun belum diketahui berat total narkotika jenis sabu-sabu itu.

Waktu itu mobil pelaku dipepet dari belakang hingga mobil pelaku tersebut menepi ke sisi kanan jalan dan masuk area halaman ruko warga Gampong Alue Itam ini. 

Kemungkinan pelaku mengira halaman ruko itu lorong, sehingga pelaku membelokkan mobilnya ke arah halaman luas ruko dimaksud.

Melihat buruannya sudah terhenti tepat didepan ruko dijadikan kios penjualan gas ini, saat itu juga petugas BNN Pusat langsung menangkap mereka.

Baca juga: JPU Kejari Langsa Tuntut Hukuman Mati 4 Penyelundup Sabu 73 Kg dan Pil Ekstasi 35.850 Butir

Penangkapan terduga bandar sabu ini sempat menghebohkan warga sekitar, karena awalnya warga tidak tahu jika yang menangkap adalah petugas BNN dan yang ditangkap termyata terduga bandar besar sabu. 

Bahkan mobil Pajero Sport pelaku sempat diamankan sementara di salah satu ruko warga di pinggir Jalan Lintas Nasional, Gampong Alue Itam tersebut. 

Saat ini pelaku dan barang bukti sabu-sabu serta mobil Mitsubishi Pajero Sport pelaku telah dibawa oleh tim BNN Pusat dan kabarnya diamankan sementara ke Kantor BNN Kota Langsa

Aparat BNN Pusat saat ini informasinya masih melakukan pengembangan untuk menggulung p elaku-pelaku lainnya yang masuk dalam sindikat sabu-sabu jaringan international tersebut. 

Sementara Kepala BNNK Langsa, AKBP Basri, SH, MH, yang coba dihubungi via telepon Serambinews.com, siang ini belum bisa diperoleh keterangan. (*)

Baca juga: APBN Tahun 2022 Rp 2.714,2 Triliun, Ini Enam Fokus Kebijakan Pemerintah

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved