Kilas Balik Tsunami Aceh 2004
Kilas Balik Tsunami Aceh 2004 | Dahsyatnya Ombak Tsunami, Tiada Lagi 'Olele di Koetaradja'
Saat tsunami, hampir sebagian besar wilayah di Serambi Mekkah rata dengan tanah, satu di antaranya ialah wilayah wisata Ulelheue.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi
Bahkan, daratan sudah termakan sekitar 50 meter oleh laut, pasca-bencana tsunami.
"Anda lihat sendiri, tanggul Pantai Cermin sudah agak ke tengah laut," kata seorang warga yang sedang mencari-cari disepanjang lintasan Iskandar Muda.
Pemukiman di kiri-kanannya, masyarakat terlihat mengais-ngais sesuatu yang tersisa dari puing-puing.
Masih banyak mayat yang belum dievakuasi hingga hari ke-14 bencana, Sabtu (8/1/2004) silam.
Menjelang masuk ke persimpangan Ulelheu-Peukan Bada, tak tampak lagi bangunan.
Baca juga: KILAS BALIK TSUNAMI ACEH 2004 - Penantian Seorang Ayah di Depan Masjid Raya Baiturrahman
Dermaga Ulelheu sebelum bencana menerjang, Ulelheu dikenal sebagai sebuah kawasan wisata dan zona pelabuhan.
Pelabuhan Ulelheu yang sempat dikontroversikan dibangun semasa Walikota Banda Aceh dijabat Drs Zulkarnain (Pak Zul disebut-sebut juga meninggal dihantam tsunami di tempat dia ditahan, LP Keudah.
Pelabuhan Ulelheu berfungsi sebagai dermaga penyeberangan kapal cepat antara Banda Aceh-Sabang dan sebaliknya.
Selain Ulelheu di Kota Banda Aceh, juga ada pelabuhan penyeberangan lainnya ke Sabang, yaitu Malahayati di Krueng Raya, Aceh Besar.
Dermaga Ulelheu nan megah kini tinggal bekas berupa kerangka bangunan terminal.
Baca juga: Harga Emas Hari Ini Naik Tipis, Berikut Daftar Harga Emas Per Gram
Bahkan tak bisa lagi mendekati puing-puing dermaga karena jalan utama masuk ke komplek pelabuhan putus.
Serambi hanya bisa menatap dari kejauhan.
Tak jelas lagi bagaimana struktur dermaga, karena semuanya berubah menjadi hamparan yang sudah termakan laut.
Pulau Weh (Sabang) nun jauh di sana seolah menatap sendu sebuah kehancuran yang tak terperi di pesisir Aceh.
Senandung Olele di Koetaradja yang dulu pernah jadi nyanyian rakyat, perlahan redup dan mati. (Arsip Serambi Indonesia/Serambinews.com/Firdha Ustin)
BERITA KILAS BALIK TSUNAMI ACEH LAINNYA KLIK DI SINI
Baca juga: 3 Oknum TNI yang Terlibat Kecelakaan di Nagreg Buang Jasad Korban ke Sungai, Apa Motifnya?
Baca juga: Pendamping Desa Aceh Salurkan Donasi Rp 34 Juta Untuk Korban Bencana Erupsi Gunung Semeru
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain dan Skor Indonesia vs Singapura di Semifinal Piala AFF 2020, Main Malam Ini