Kupi Beungoh
Putin, Ukraina, dan Perang Dunia 3 (XV) - Kinzhal, Mie Razali, Canai Mamak, dan Stringer
Perang di sebuah kawasan nun jauh ribuan mil di tepi Laut hitam di sana. Namun berpengaruh tidak hanya terhadap Mie Razali, atau Canai Mamak di Aceh
Oleh : Ahmad Humam Hamid *)
MUNGKINKAH menerangkan secara awam bagaimana perang Ukraina Rusia berpengaruh terhadap pangan dunia, tanpa harus menggunakan analisa ruwet bin rumit?
Penjelasan seperti ini diperlukan untuk menjadi alternatif analisis “simulasi model” sebagaimana yang dikerjakan para profesor yang cerdas, sedikit botak, berkacamata tebal, dan kadang sebagiannya setengah pikun.
Jawabannya ya, dan sekali lagi pasti, ya dapat dijelaskan.
Bagimanakah caranya?
Ambil dua alat perang canggih seperti missil super canggih Rusia Kh-47M2 Kinzhal, dan rudal canggih pemburu helikopter dan pesawat AS, F 92-Stringer.
Kemudian kedua mesin pembunuh itu hubungkan dalam satu kalimat dengan rantai pasok makanan, mulai dari hulu, ladang gandum Ukraina dan Rusia sampai dengan yang paling hilir seperti Mie Razali atau Canai Mamak di Banda Aceh. Jadilah barang itu.
Dengan judul kalimat seperti itu, penjelasan tentang hubungan perang dapat diterangkan dengan jelas.
Perang di sebuah kawasan nun jauh ribuan mil di tepi Laut hitam di sana, tidak hanya berpengaruh terhadap Mie Razali, atau Canai Mamak di Banda Aceh, tapi menembus berbagai tempat di semua benua di dunia.
Berbagai laporan media internasional bahkan kini mulai menyebutkan, Ukraina yang berperang, Afrika yang kelaparan.
Sebuah ungkapan kausalitas yang sangat sederhana, namun dapat ditulis dalam sebuah buku tebal.
Dua senjata itu, Kinzhal dan Stringer kini juga mengirim signal kenaikan harga gandum terhadap penjual roti Baladi di Naguib Mahfouz Cafe di, Kairo, Mesir, roti Chappati, di restoran Bhagat Tarachan, di sudut jalan Hanoman, kota Mumbay, India.
Roti Pebete di kawasan kaki lima Plaza Serano, di Buenos Aires Argentina, atau roti Yahudi Polandia paling enak, Bagel, di kedai Utopia Bagel, kawasan Queen, Kota New York AS.
Apa kesamaan antara Mie Razali, Canai Mamak, dan berbagai jenis makanan di berbagai belahan dunia?
Walaupun rasa, bentuk fisik, dan berbagai bahan tambahannya berbeda, namun bahan utamanya tetap sama yakni gandum.