Kajian Islam
Bagaimana Hukum Pejam Mata Saat Shalat Agar Lebih Khusyuk? Begini Penjelasan Buya Yahya
Hukum memejamkan mata saat shalat sebagaimana disampaikan Buya Yahya dalam video tersebut adalah makruh, menurut sebagian ulama.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Mursal Ismail
Misalnya saja seperti mengerjakan shalat di tempat keramaian yang kondisinya bisa mengalihkan pandangan, sehingga membuat shalat yang dikerjakan menjadi tidak khusyuk.
Baca juga: Hukum Menundukkan Badan Ketika Berjalan di Depan Jamaah Shalat - Konsultasi Agama Islam
"Kalau memang dihadapan Anda ada sesuatu yang mengganggu kekhusyukan Anda jika dipandang, maka pejamkanlah," tuturnya.
"Tapi pada dasarnya pejam mata adalah makruh dalam keadaan normal. Tapi jika Anda mendapatkan khusyuk dengan pejam mata, maka pejamkanlah. Tapi Anda harus tau apa itu khusyuk yang sesungguhnya," sambungnya.
Tips agar bisa khusyuk dalam shalat
Masih dalam video penjelasan yang sama, Buya Yahya juga berbagi tips bagaimana memperoleh kekhusyukan, jika memang tidak bisa memahami bacaan dalam shalat.
Kebanyakan orang, terutama di Indonesia tidak mengetahui arti dari bacaan-bacaan dalam shalat.
Sehingga sulit bagi mereka untuk bisa memahami maknanya.
Ialah tips dari Imam Haddad yang diberikan oleh Buya Yahya, yakni dengan cara membayangkan lafadz bacaan shalat.
Cara ini dapat membantu seseorang bisa mendapat kekhusyukan saat mengerjakan ibadah shalatnya, dan mencegah pikirannya terpecah.
"Ikutilah lafadz bacaanmu, seolah-olah mata membaca Alhamdulillahi rabbil 'alamin (Al-Fatihah). Lafadz hurufnya yang dibayangkan," ungkap Buya Yahya.
"Cara ini dapat membantu pelaksana shalat untuk tidak memikirkan hal lain selain ibadah yang sedang dia kerjakan itu," pungkasnya. (Serambinews.com/Yeni Hardika)
KAJIAN ISLAM LAINNYA
BACA BERITA LAINNYA DI SINI