Satkamling Penting untuk Pengamanan Kampung

KELIHATANNYA aparat kepolisian akan menghidupkan kembali Satkamling (satuan keamanan lingkungan) bagi kampung, baik yang berada di desa-desa maupun kota.

Kebijakan ini kita nilai sangat bermanfaat untuk masyarakat, terutama untuk kenyamanan warga dalam menjalankan aktivitas di malam hari. Langkah awal Satkamling ini sudah dilakukan di Aceh Tamiang.
Selama Satkamling berlangsung maka sudah bisa dipastikan angka pencurian akan menurun di kampung-kampung, terutama jika ronda malam dilakukan secara rutin.

Si pencuri akan berfikir panjang untuk memasuki suatu daerah dimana warganya penuh siaga melaksanakan Satkamling setiap malam. Hanya saja, kita berharap suasana Satkamling ini tidak dila-kukan seperti zaman dimana Aceh masih didera konflik anta-ra TNI/Polri melawan GAM. Saat itu warga yang roda malam se-ring mendapat perlakuan yang tidak mengenakkan dari oknum aparat keamanan, misalnya dimasukkan ke dalam got, disuruh push up, disuruh jongkok berjam-jam, dan lain-lain.

Sebelumnya diberitakan, Polres Aceh Tamiang mengaktifkan seluruh Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling) di seluruh kampung yang berjumlah 216.

Satkamling memiliki peran penting karena menjadi garda ter-depan mendukung terciptanya keamanan dan ketertiban masya-rakat.

Pengaktifan Satkamling ini ditandai apel yang dipimpin Kapol-res Aceh Tamiang AKBP Muhammad Yanis, Rabu (21/6/2023) pagi. Apel ini diikuti seluruh Bhabinkamtibas, perangkat kam-pung dan Linmas dari seluruh kecamatan.

Dalam apel ini, AKBP Muhammad Yanis membacakan ama-nah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menjelaskan Sat-kamling merupakan kolaborasi dan partisipasi aktif masyarkat dalam mewujudkan stabilitas keamanan.

Dia menegaskan situasi kamtibmas yang kondusif merupa-kan salah satu prasyarat utama dalam terselenggaranya pemba-ngunan nasional. Ia pun berpesan agar dalam pelaksanaannya, tim yang tergabung dalam Satkamling harus tetap bersinergi de-ngan TNI/Polri dan perangkat lainnya.
Yanis menambahkan, hingga saat ini pihaknya terus mendo-rong beberapa kampung untuk lebih maksimal dalam mengaktfi-kan pos Satkamling.

Berdasarkan validasi Korbinmas Baharkam Polri, dari total 230.028 pos Satkamling hanya 60 persen yang aktif atau ha-nya 134.753 pos.

“Kalau di Aceh Tamiang semuanya sudah aktif, tapi ada be-berapa yang masih harus kami dukung lebih penuh lagi,” ung-kap Yanis.

Sebagai bentuk motivasi dan perhatian, dalam apel ini Polres Aceh Tamiang memberi penghargaan kepada tiga Satkamling terbaik. Berdasarkan penilaian, Satkamling Kampung Kesehatan dinyatakan terbaik.

Datok Penghulu Kampung Kesehatan, Syariful Alam yang me-nerima penghargaan itu menyampaikan bahwa keberhasilan ter-sebut merupakan kerja keras banyak pihak.
Syariful Alam mengungkapkan prestasi tersebut diraihnya ber-kat bimbingan Forkopimcam Karangbaru, seperti Camat, Kapol-sek, dan Danramil.

Untuk itu, sekali lagi, kita mendukung penuh kegiatan Sat-kamling yang sudah diaktifkan kembali di kampung-kampung ter-sebut. Alasannya adalah terciptanya keamanan yang kondusif menjadi harapan dan juga idaman bagi setiap warga. Semoga!

POJOK

Kompleks Rumoh Gedong dibersihkan jelang kunjungan Jokowi
Kalau luka hati masyarakat siapa yang bisa bersihkan ya?

Biaya kuliah di UIN Ar-Raniry sesuai UKT (uang kuliah tunggal)
Ooo, kirain sesuai kemampuan orangtua mahasiswa

Aceh mulai kirim 20 ton ikan Cakalang ke Jakarta
Alhamdulillah, Biasanya yag dikirim sebanyak itu Ganja