Salam

Penguatan Akhlak Polisi Aceh Langkah Tepat

Langkah Polda Aceh menggandeng MPU Aceh dalam proses pembinaan calon anggota Polri patut didukung sepenuhnya.

Editor: mufti
SERAMBINEWS.COM/HUMAS POLDA ACEH
FOTO BERSAMA - Ketua MPU Aceh, Tgk H. Faisal Ali (Abu Sibreh) berfoto bersama dengan para siswa SPN Polda Aceh usai memberi pembekalan materi kepada Serdik Diktukba Polri T.A. 2025, di SPN Polda Aceh, pada Minggu (16/11/2025) lalu. 

Langkah Polda Aceh menggandeng Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh dalam proses pembinaan calon anggota Polri patut didukung sepenuhnya. Kebijakan ini bukan hanya inovasi dalam dunia pendidikan kepolisian, tetapi juga representasi komitmen melahirkan aparat yang profesional serta berakar kuat pada nilai agama dan budaya masyarakat Aceh.

Di tengah dinamika sosial yang kian kompleks, tantangan kepolisian tidak lagi sebatas pada kemampuan teknis dan taktis. Polisi Aceh dituntut untuk menjadi figur yang mampu memahami sensitivitas budaya, norma syariat, dan kearifan lokal yang telah lama menjadi identitas masyarakat. 

Karena itu, keterlibatan MPU dalam memberikan pembekala, mulai dari pemahaman ajaran menyimpang hingga prinsip-prinsip muamalat adalah merupakan langkah strategis yang memperkuat fondasi moral para calon polisi sejak tahap awal pendidikan.

Kapolda Aceh Irjen Pol. Marzuki Ali Basyah menegaskan bahwa pembinaan ini bertujuan membentuk sosok polisi yang matang secara spiritual, bermoral kuat, dan senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai Islam dalam menjalankan tugas pengabdian. 

Pernyataan tersebut menunjukkan kesadaran bahwa efektivitas penegakan hukum di Aceh juga bergantung pada sejauh mana aparat memahami konteks sosial yang dihadapinya.

Dalam konteks Aceh sebagai daerah bersyariat, kehadiran polisi yang paham syariat dan budaya setempat menjadi modal penting dalam menjaga relasi harmonis antara negara dan masyarakat. Polisi yang memiliki integritas moral dan kepekaan budaya akan lebih mudah mendapat kepercayaan, sekaligus lebih mampu bertindak proporsional, humanis, dan berkeadilan.

Sinergi Polda Aceh dan MPU juga mencerminkan model kolaborasi yang ideal: penguatan profesionalitas melalui pendidikan yang terstruktur dan pengokohan akhlak melalui pembinaan ulama. Kolaborasi semacam ini layak dijadikan contoh bagi daerah lain yang memiliki kekhasan budaya atau norma sosial tertentu.

Sebelumnya diberitakan, Polda Aceh mengambil langkah strategis untuk memperkuat integritas dan karakter calon anggotanya dengan menggandeng MPU Aceh.  Kolaborasi tersebut bertujuan membentuk sosok polisi yang memiliki akhlak Islami yang kokoh serta menjunjung tinggi kearifan lokal masyarakat Aceh.

Kapolda Aceh Irjen Pol Marzuki Ali Basyah menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat proses pembentukan personel Polri agar lebih profesional, berintegritas, sekaligus berakar pada kearifan lokal serta nilai-nilai keislaman yang menjadi identitas masyarakat Aceh.

Penegasan tersebut disampaikan Irjen Marzuki, menyusul kegiatan pembekalan kearifan lokal kepada Serdik Diktukba Polri T.A. 2025, di SPN Polda Aceh, Minggu (16/11/2025) lalu. 

Kapolda menyampaikan, dalam pembekalan tersebut para siswa mendapatkan materi langsung dari Ketua MPU Aceh, Tgk H Faisal Ali. Materi yang disampaikan fokus pada pemahaman mengenai ajaran menyimpang dan bahayanya aliran sesat.

Selain itu, para calon polisi itu juga diajarkan tentang muamalat, yang menekankan pentingnya memahami bahaya riba, hukum pinjam meminjam, perjanjian gadai, hingga ketentuan kredit dalam perbankan.

Untuk itu, sekali lagi, kita menilai bahwa institusi kepolisian di Aceh menyambut ini bukan hanya sebagai simbol penegakan hukum, tetapi juga sebagai teladan akhlak, dan perekat sosial di tengah masyarakat. Kebijakan ini adalah fondasi penting, sehingga kita berkepentingan mendukungnya. Semoga!

POJOK

Siswa bolos di Banda Aceh diantar petugas ke rumah masing-masing

Sedikit saja telat, malah bisa diantar ke rumah sakit, kan?

Di luar NATO, Arab Saudi jadi sekutu utama Amerika Serikat

Opotallah, memang ini tanda-tanda sudah akhir zaman…

Satlantas Abdya perkenalkan rambu lalulintas ke murid TK

Yang tidak bisa bedakan lampu merah justru orangtuanya, tahu?

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved