60 Perusahaan di Aceh Terima Anugerah Penghargaan K3, Anak Muda Paling Rentan Alami Kecelakaan Kerja

Dari jumlah tersebut, kelompok usia 20-25 tahun merupakan yang paling rentan mengalami kecelakaan kerja.

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak 60 perusahaan di Aceh menerima anugerah penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Hermes Palace Hotel, Kamis (24/8/2023).

Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki yang diwakili langsung Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk (Disnakermobduk) Aceh,  Akmil Husain, mengatakan,  penghargaan itu diberikan sebagai tanda apresiasi dan bentuk penghormatan Pemerintah Aceh terhadap upaya-upaya menjaga keselamatan dan kesehatan kerja bagi setiap individu. 

Dia mengatakan, penganugerahan ini juga menjadi bentuk pencapaian kolektif dalam upaya mengurangi angka kecelakaan kerja di Aceh.

Mengingat, jumlah kecelakaan kerja secara nasional meningkat setiap tahun.

"Berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan, sejak Januari hingga September 2022, tercatat 523 kasus kecelakaan kerja di seluruh negeri,” kata Akmil.

Dari jumlah tersebut, kelompok usia 20-25 tahun merupakan yang paling rentan mengalami kecelakaan kerja.

Baca juga: Pj Gubernur Aceh Serahkan Penghargaan K3 bagi 60 Perusahaan

Hal ini mengindikasikan kurangnya kesadaran keselamatan di kalangan pekerja muda. 

Karena hal itu menurutnya,  diperlukan pendekatan K3 yang lebih intensif dan inovatif, khususnya bagi generasi muda, untuk meningkatkan kesadaran dan praktik K3 di tempat kerja.

Dikatakan Akmil, negara bertanggung jawab meningkatkan pengawasan ketenagakerjaan, termasuk K3, demi menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban pengusaha serta pekerja. 

"Keseimbangan ini diperlukan untuk mendukung kelangsungan usaha dan ketenangan bekerja, yang berujung pada peningkatan produktivitas serta kesejahteraan tenaga kerja,” jelasnya.

Lanjut Akmil, saat ini sendiri jumlah perusahaan yang mempertahankan nihil kecelakaan terus bertambah. 

Pada tahun 2022, ada 43 perusahaan yang meraih penghargaan, dan pada tahun 2023 menjadi 60 perusahaan, meningkat sebesar 39,5 persen.

Semoga penghargaan ini memotivasi pimpinan perusahaan lain mempertahankan kinerja K3, karena K3 adalah investasi penting untuk menjaga kelangsungan usaha dan produktivitas perusahaan,” pungkasnya.(*)

Baca juga: 50 Mahasiswa Teknik di Aceh Ikut Pelatihan K3 Migas