Petaka Miras Oplosan di Subang, 14 Orang Tewas dan 4 Korban Masih Kritis, Pasutri Penjual Ditangkap
“Sebanyak 14 orang di antaranya meninggal dunia dan 4 orang masih menjalani perawatan dan dalam keadaan kritis," imbuhnya.
SERAMBINEWS.COM - Korban tewas pesta minuman keras (miras) oplosan di Kabupaten Subang, Jawa Barat, bertambah menjadi 14 orang, Selasa (31/10/2023).
Sementara, empat orang lainnya masih dalam perawatan di RSUD Subang.
Penjelasan itu disampaikan oleh Kepala Satuan Resere Kriminal (Kasatreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Subang, Iptu Herman Saputra.
"Total korban miras oplosan hingga Selasa (31/10/2023) telah mencapai 18 orang,” tuturnya, Selasa (31/10/2023).
“Sebanyak 14 orang di antaranya meninggal dunia dan 4 orang masih menjalani perawatan dan dalam keadaan kritis," imbuhnya.
Polisi juga telah menangkap penjual dan pengoplos miras oplosan tersebut, yang merupakan pasangan Suami Istri.
"Tersangka merupakan Pasutri yakni berinisial NN (59) dan Istri (48) warga Desa Sarireja Kecamatan Jalancagak, Subang, kedua pelaku ditangkap di Kawasan Bandung Barat," katanya.
Saat ini, keduanya masih mendekam di ruang tahanan Mapolres Subang dan terancam hukuman 15 tahun penjara.
"Kedua tersangka yang merupakan pasutri tersebut terancam pasal pasal 204 KUHP pidana dan atau pasal 146 juta pasal 140 undang-undang RI Nomor 18 tahun 2012 tentang pangan dengan ancaman pidana maksimal 15 tahun penjara," bebernya.
Sementara Humas RSUD Subang dr Wawan Gunawan menjelaskan, dari 14 yang tewas, satu di antaranya mengembuskan nyawa saat dalam perjalanan ke RSUD Subang
"Datang Ke RS dalam keadaan Meninggal, tidak sempat dirawat di RSUD Subang, jadi totalnya 14 orang meninggal, dan yang masih menjalani perawatan 4 orang dalam keadaan kritis," katanya, dikutip Tribunnews.com.
Baca juga: Nasib 3 Wanita Cekoki Kucing dengan Miras, Ditangkap Polisi hingga Terancam 9 Bulan Penjara
Sebagai informasi, belasan orang tewas setelah menenggak minuman beralkohol oplosan dalam sebuah hajatan di Subang pada Minggu (29/10/2023) malam.
"Para korban berkumpul dan membeli minuman beralkohol atau miras oplosan di Kampung Jabong.
Para korban meminum minuman keras di acara pernikahan tersebut," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo.
Para korban ini mengaku mengalami gejala sakit dan langsung dilarikan ke puskesmas terdekat.
Beberapa orang bahkan meninggal saat penanganan, sebagian lagi masih dilakukan perawatan dengan kondisi yang masih berstatus kritis.
Ibrahim mengatakan, sejumlah barang bukti diamankan yaitu belasan botol miras serta lainnya.
Humas RSUD Ciereng Subang Wawan menjelaskan bahwa korban tewas di RSUD Ciereng Subang diduga lantaran mengonsumsi miras lebih dari kadar.
"Kami tidak melakukan pemeriksaan secara laboratorium dari akibatnya, cuma dari diagnosa kami ini karena pasien mengkonsumsi alkohol lebih dari kadar," katanya.
Baca juga: Beredar Miras dalam Bentuk Sachet, Ada Kandungan Alkohol: Ditemukan di Surabaya dan Daerah Lainnya
Berikut identitas korban tewas:
1. Luthfi Gumilar, Sagalaherang
2. Rijwan Nurjaman, Jalancagak
3. Mirda Romansa, Dusun Sukarahayu, Kelurahan Karanganyar
4. Mulyana, Jalancagak
5. Ayo Robianto, Jalancagak
6. Heri Sutisna, Kasomalang
7. Dadang, Jalancagak
8. Yusuf, Jalancagak
9. Muhamad Budiman, Sagalaherang
10. Mega Mulyana, Kasomalang
11. Tella Tania, Kasomalang
12. Muhamad Rizki Hadi, Jalancagak
13. Cahyan, Warga Desa Tambakan, Kec. Jalancagak
14. Arif, Warga Desa Jalancagak
Korban Kritis
Asep Supriatna, Sagalaherang
Dendi Riandi, Jalancagak
Oman Sumarna, TKP beda
Ramdhan, TKP Hajatan
Baca juga: Kaesang Pangarep Tunjuk Syeh Joel Pimpin PSI Aceh
Baca juga: Disiksa Praka Riswandi CS, Imam Masykur Luka Sekujur Tubuh, Patah Tulang Rahang dan Pendarahan Otak
Baca juga: Rakyat Palestina Berterima Kasih Atas Bantuan dari Masyarakat Aceh
Sudah tayang di Tribunnews.com: Identitas 14 Korban Tewas Oplosan Maut di Subang, Berikut Nasib Warung Mirasnya
Bupati Aceh Barat Serahkan Bantuan Masa Panik untuk Korban Kebakaran di Seuneubok Meulaboh |
![]() |
---|
Update Gempa Poso: 1 Orang Meninggal Dunia, 41 Korban Luka-luka, 45 Rumah Rusak |
![]() |
---|
Sumur Minyak yang Terbakar di Blora Ternyata Pengeboran Ilegal, Ini Penyebab 3 Korban Tewas |
![]() |
---|
Korban Tewas Banjir Bandang dan Longsor Pakistan Lampaui 350 Orang |
![]() |
---|
Dua Pemuda Tembak Pria di Bogor, Balas Dendam Masa Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.