2 Warga Maluku Terancam Hukuman Mati, Selundupkan 3 Pucuk Senjata Api dan Amunisi ke KKB Papua

Senjata api dan amunisi itu rencananya akan dijual kepada Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang ada di Papua.

Editor: Faisal Zamzami
KOMPAS.COM/RAHMAT RAHMAN PATTY
Dua warga Maluku Tengah JL dan MS ditangkap polisi karena terlibat dalam kasus penyelundupan senjata api dan amunisi ke kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua, Jumat (17/11/2023) 

SERAMBINEWS.COM - Aparat kepolisian di Kota Ambon, Maluku, berhasil menggagalkan dugaan penyelundupan tiga pucuk senjata api dan puluhan butir amunisi ke Papua.

 Senjata api dan amunisi itu rencananya akan dijual kepada Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang ada di Papua.

Polisi juga menangkap dua warga Maluku Tengah karena terlibat kasus dugaan penyelundupan senjata api dan amunisi ke kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Kedua tersangka berinisial JL dan FL

JL ditangkap bersama barang bukti tiga pucuk senjata api rakitan laras panjang dan 58 butir amunisi saat akan berlayar dengan kapal laut dari Pelabuhan Yos Sudarso Ambon menuju Papua pada Senin (13/11/2023).

Adapun tiga pucuk senjata api dan puluhan butir amunisi itu didapat JL dari FL atau MS. 

Polisi telah menangkap FL pada Rabu (15/11/2023).

Saat ini kedua tersangka telah mendekam di sel tahanan Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease. 

Baca juga: Dikira Intel, Lima Tenaga Kesehatan Dianiaya KKB Saat Cek Kelaparan di Yahukimo

Hendak jual Rp 100 juta

Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Kombes Pol Adryano Andri Ibrahim mengatakan JL membeli tiga pucuk senjata dan puluhan butir amunisi itu dengan harga relatif  murah.

"Untuk tiga senjata itu dibeli JL dari MS dengan harga satu unit Rp 6 juta," kata Adryano kepada wartawan di Ambon, Jumat (17/11/2023).

Dari keterangan yang diperoleh, tersangka JL berencana akan menjual tiga pucuk senjata tersebut ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dengan harga yang sangat tinggi.

"Rencananya itu mau dijual per unit Rp 100 juta," ujarnya.

Pelaku juga berniat menjual 58 butir peluru.

"Untuk peluru itu mau dijual per butir Rp 100.000," ucapnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved