Kupi Beungoh
Bersaing dengan AI: Teknologi yang Mampu Menggantikan Peran Manusia
Peran AI atau kecerdasan buatan semakin luas dalam kehidupan manusia, akankah AI menjadi ancaman bagi manusia ?
Apa yang Harus Dilakukan?
Untuk menghadapi ancaman massif dari AI ada beberapa Langkah yang perlu kita lakukan sebagai berikut:
Menaklukkan AI. Untuk dapat menguasai AI kita harus mampu menguasai dan menaklukkan AI itu sendiri.
Belajar sebanyak mungkin tentang AI. Dengan begitu, kita menjadi aset berharga dan meningkatkan kredibilitas kerja.
Inovatif. Selanjutnya harus selalu inovatif. AI biasanya mengancam pekerjaan rutin yang berpotensi untuk dilakukan secara otomatis. Maka dari itu, kita harus terus berinovasi.
Berpikir Kreatif. AI belum bisa sekreatif manusia, kreatifitas akan mengalahkan AI.
Baca juga: Eks Ahli Pentagon Ungkap Fakta Cina Sudah Ungguli AS di Perang Artificial Intelligence
Belajar dan Beradaptasi. Perkembangan teknologi AI tidak bisa dielakkan. Kita harus memahami bagaimana AI akan mempengaruhi pekerjaan manusia.
Dengan mempelajari keterampilan baru yang relevan dengan AI, akan bisa beradaptasi dengan cepat dan tetap menjadi bagian dari masa depan.
Jadikan AI Sebagai Teman. Anggaplah AI sebagai alat yang dapat membantu mencapai tujuan.
AI memiliki potensi untuk meningkatkan efisiensi, menghasilkan inovasi, dan menciptakan peluang baru. Sebagai manusia, kita memiliki kelebihan yang sulit ditiru oleh AI.
Baca juga: VIDEO 7 Foto Presiden RI Versi Anak-Anak Dibuat Pakai Artificial Intelligence
*) PENULIS adalah Software QA Engineer (Software Tester Specialist), pada Transsion Indonesia, Jakarta
KUPI BEUNGOH adalah rubrik opini pembaca Serambinews.com. Setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis.
BACA TULISAN KUPI BEUNGOH LAINNYA DISINI
Refleksi 20 Tahun Damai Aceh: Menanti Peran Anak Syuhada Menjaga Damai Aceh Lewat Ketahanan Pangan |
![]() |
---|
Utang: Membangun Negeri atau Menyandera Masa Depan? |
![]() |
---|
Melihat Peluang dan Tantangan Potensi Migas Lepas Pantai Aceh |
![]() |
---|
Dua Dekade Damai, Rakyat Masih Menanti Keadilan Pengelolaan Sumber Daya Alam |
![]() |
---|
Kampung Haji Indonesia dan Wakaf Baitul Asyi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.