Berita Kutaraja
Begini Penanganan Kasus Bullying di Sekolah, Tak Cukup Damai, Korban & Pelaku Bully Harus Dipulihkan
“Selama RJ hanya berakhir pada pedamaian saja, tanpa ada pembinaan lanjutan, itulah yang membuat bully tak berhenti dan tidak ada perubahan prilaku”.
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Saifullah
“Semestinya, korban dan pelaku orang yang harus dipulihkan karena keduanya anak,” jelasnya.
Oleh karena itu, kata Amrina, masalah bully harus mendapatkan perhatian dari semua pihak.
Supaya kasus itu dapat dihentikan di Aceh.
Sementara Azriana mengatakan, hingga saat ini DP3A maupun lembaga pendampingan belum memiliki data khusus tentang perundungan, namun data selama hanya secara umum.
Namun, perundungan itu sudah harus menjadi masalah bangsa, bahkan sampai terjadi di lembaga pendidikan yang mencetak pemimpin bangsa.
“Bahkan di perguruan tinggi juga masih ada kasus bullying saat penerimaan mahasiswa baru. Kita juga tak tahu apakah ini sudah jadi budaya bangsa kita ya,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan sekolah boarding memiliki potensi perundungan lebih besar, karena penghuninya tidak bisa diakses dan dipantau dari luar.
Sehingga ia mendorong semua pihak harus bergandeng tangan untuk menyelesaikan masalah perundungan.(*)
bullying
bully
bullying di sekolah
penanganan kasus bully
Talk Show
Serambi FM
Banda Aceh
Serambi Indonesia
Serambinews.com
Tindak Lanjut Instruksi Gubernur, Dishub Imbau Sopir Stop Saat Waktu Shalat |
![]() |
---|
Dipicu Perusakan Kaca Mobil, Massa di Malaysia Keroyok & Cekik Warga Aceh hingga Tewas |
![]() |
---|
Prajurit Kodam IM ‘Sampoh Meunasah’ Gampong Lampaseh Banda Aceh |
![]() |
---|
Gawat! 34 Kosmetik Mengandung Bahan Berbahaya Beredar, Sudah Ditarik BPOM |
![]() |
---|
Mantap! Aceh Energy Akan Mulai Eksplorasi Blok Bireuen-Sigli Tahun Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.