Sempat Terkatung-katung, 5 Komisioner KIP Pidie Akhirnya Dilantik, Pj Bupati Tekankan Jiwa Amanah

Laporan Idris Ismail I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Lima Komisioner Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie akhirnya diambil sumpah jabatan dalam pelantikan yang dilakukan oleh Pj Bupati Pidie, Ir Wahyudi Adisiswanto, MSi, Selasa (2/1/2024) petang, di Opr0om Setdakab setempat.

Pelantikan dan pengambilan sumpah bagi lima Komisioner KIP Pidie itu berdasarkan SK KPU Nomor 1678 Tahun 2023 tentang pengangkatan Anggota KIP Pidie Periode 2023-2028, yang ditandatangani oleh Ketua KPU, Hasyim Asyari, tertanggal 28 November 2023.

Ada pun kelima Komisioner KIP yang dilantik dan diambil sumpah itu masing-masing, Ramli Usman, Azhari, Sufyan, Azharuddin, dan Edi Kurniawan.

Dalam prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah itu turut dihadiri Sekda Samsul Adhar, MSi, Kapolres AKBP Imam Asfali, SIK, Dandim 0102/Pidie, Letkol Inf Abdul Jamal Husin, Ketua MPU, Tgk H Muhammad Ismi atau Abu Ilot, serta unsur Forkopimda lainnya. 

Dalam amanatnya, Pj Bupati Pidie, Ir Wahyudi Adisiswanto, MSi menegaskan agar kelima anggota Komisioner KIP Pidie yang telah diambil sumpah itu untuk senantiasa bersikap adil dan transfaran dalam mengemban amanah rakyat dalam Pemilu 2024 mendatang.

“Kedepakan jiwa amanah dalam menjalankan  Pemilu terbesar 2024 mendatang,"ujar Pj Bupati Pidie.

Ia melanjutkan, perlu diingatkan bahwa ada tiga hajatan pemilu yang perlu diselesaikan secara bijaksana, meski tahapan yang kini sedang berjalan.

“Maka kontribusi jiwa yang bersih dari lima Komisioner KIP ini menjadi penentu berjalannya demokrasi yang aman dan tertib, "ungkapnya. 

Sementara itu, Ketua Divisi Bidang Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KIP Aceh, Hendra Darmawan kepada Serambinews.com, Selasa (2/1/2024) petang, mengatakan, langkah yang harus dikerjakan Komisioner KIP Pidie adalah rapat pleno untuk membentuk divisi-divisi yang harus segera dilaksanakan karena waktu yang sangat mendesak.

'Selain itu juga patut menyukseskan beberapa sisa tahapan pemilu, mulai pungut hitung serta melaksanakan pelatihan dan monitoring ke desa-desa hingga perekrutan KPPS," ungkapnya.(*)